Pria Marah-marah di Bus Sempat Bikin Resah, Minta Sopir Tabrak Kendaraan, Ternyata Ada Gangguan Jiwa

TRIBUNTRENDS.COM - Viral seorang pria marah di bus hingga minta sopir menabrakkan kendaraan.

Pria tersebut ternyata berinisial WH.

Setelah aksinya yang meresahkan tersebut, WH pun diamankan ke Polresta Bandara Soetta.

Siapakah sosok WH pria marah di bus ini?

WH diketahui merupakan pria berusia 32 tahun yang bekerja daerah Jakarta Selatan.

Di dalam tas yang dibawanya saat membuat resah di bus Bandara Soetta berisi pakaian dan barang-barang yang digunakannya sehari-hari.

Usut punya usut, WH ternyata memiliki gangguan jiwa.

Hal itu yang menjelaskan kelakuan dia saat berada di dalam bus.

Baca juga: Sopir Ugal-ugalan Pilu Penumpang, Wajah Remuk, Bus Handoyo Terguling di Tol Cipali, 12 Orang Tewas

"Setelah dilakukan pendalaman diketahui bahwa saudara WH memiliki riwayat medis yang membutuhkan perawatan kejiwaan," kata Kasat Reskrim Polresta Bandara Soetta, Kompol Reza Fahlevi.

Meski demikian WH belum dijerat hukum atas perbuatannya.

Sebab aksi WH sendiri tidak menimbulkan korban.

Akan tetapi saat ini Reza masih memantau penanganan kejiwaan WH.

Pihaknya pun terus berkoordinasi dengan keluarga WH.

"Kasus ini masih kita dalami, tapi sampai detik ini belum ada laporan dari korban untuk peristiwa yang sempat ramai diperbincangkan di media ini," tutur Reza.

"Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk memastikan dan memonitor sejauh mana kondisi kesehatan kejiwaan dari yang bersangkutan," pungkasnya.

Sementara itu awalnya sosok WH hendak menjalani penerbangan pesawat menuju Bandara Minangkabau, Padang, Sumatera Barat.

Setibanya di Terminal 3 keberangkatan domestik Bandara Soetta, WH tidak masuk ke dalam area bandara untuk melakukan proses check-in tiket pesawat.

Ia justru melanjutkan perjalanannya menuju Terminal 1 dengan menaiki shuttle bus yang telah disediakan di Bandara Soetta.

Ketika hendak sampai pada terminal 1, WH mulai beraksi di pintu depan shuttle bus sehingga membuat penumpang menjadi resah.

Kemudian sang supir shuttle bus pun meminta pertolongan kepada petugas keamanan untuk menurunkan WH untuk selanjutnya digiring ke Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta.

"Setelah mengetahui informasi tersebut, kami berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk membawa WH ke salah satu rumah sakit di Jakarta Barat untuk dilakukan penanganan kondisi kejiwaan," kata Reza kepada TribunTangerang.com.

Aksi Pria Marah di Bus Hingga Diturunkan oleh Penumpang Lain

Sementara itu sebelumnya viral aksi nekat pria tersebut kian membuat penumpang panik lantaran sopir bus diminta tambah kecepatan oleh sang pelaku, dilansir dari instagram @terang_media, Jumat (15/12/2023).

Dalam unggahan tersebut memperlihatkan para penumpang yang ketakutan seraya berdiri di belakang sopir bus.

Bukan tanpa sebab, hal tersebut lantaran seorang penumpang pria tampak marah marah dan meneriaki penumpang lain.

Tak hanya itu saja, sang pria bahkan berteriak dan membentak sopir bis agar menaikkan kecepatan dan menabrakkan busnya.

"Ini namanya apa ndan izin ndan? mau lu gue tabrakin ke sana?".

"Garuda," lalu dia sahuti lagi dengan berbicara pada penumpang lain.

"Tabrakin aja mobil ini, 150 kalo bisa," ujar sang pria.

Selain itu sang pria dengan tiba tiba memukul penumpang lain tersebut karena tidak menggubris pria ini.

Kemudian ada seorang Ibu-ibu yang menyuruh sopir bus untuk menurunkan pria tersebut.

Hal tersebut sontak membuat para penumpang merasa ketakutan.

Sehingga merea kompak meminta sopir agar penumpang pria itu dikeluarkan dari bus.

"Bang rusuh, turunin bang, turunin, ntar yang ada kita kecelakaan nih" ungkap penumpang lain kepada sopir.

"Kita bawa orang banyak nih," sambungnya.

"Siapa yang berani keluar? Ayo keluar," sahut penumpang pria tersebut.

Sementara itu, dalam penjelasan di video disebutkan bahwa penumpang pria itu marah-marah sejak sebelum naik bus.

Lantas saat masuk bus memarahi dan teriak-teriak kepada penumpang lain.

Anehnya, menurut perekam video, saat tas penumpang pria marah-marah dicek, ternyata isinya kembang 7 rupa.

Hal ini membuat penumpang lain semakin panik dan ketakutan.

"Momen penumpang bus panik karena ada satu penumpang yang teriak-teriak memarahi semua penumpang, mengajak kepada sopir bus untuk menaikkan kecepatan dan menabrakkan busnya.

Perekam: Tapi kak, pas tasnya di buka sama salah satu yg di situ cowo, isinya kembang 7 rupa semua," tulis keterangan di Instagram terang_media.

Usai aksinya, penumpang lain sontak menyuruh sang pria untuk segera turun.

Awalnya sang pria tampak memberikan perlawanan.

Namun kemudian ia menuruti permintaan para penumpang shuttle bus lain yang menyuruhnya turun.

"Cepetan bang turunin," ujar penumpang ke sopir.

"Assalamualaikum," kata sang pria melihat petugas keamanan.

"Turun turun turun," teriak para penumpang.

"Hah? turun sini gapapa?," kata sang pria.

"Udah turun," ujar seorang ibu.

"Yang bener?," ujar sang pria meyakinkan.

"Iya," jawab sang ibu ibu.

Saat turun, sang pria disambut oleh beberapa petugas pengamanan.

Para penumpang lantas mengadukan perbuatan sang pria kepada petugas.

"Iya ini pak bikin rusuh dari tadi, ngamuk ngamuk, turun pak.

Daritadi ini pak, dia mukul tadi pak," lanjut sang ibu.

"Tadi mukul saya," kata seorang penumpang pria.

"Gila dia pak gila, gila dari tadi semua orang diiniin," kata penumpang lain.

"Gajelas juga," sahut yang lain.

Tujuannya mau kemana?," tanya petugas keamanan.

"Ga tau ga jelas," sahut para penumpang.

Pria tersebut kemudian turun dan tak diperbolehkan kembali ke dalam shuttle bus.

Setelah itu, para penumpang meminta sopir untuk segera menutup pintu bus dan pergi meninggalkan pria tersebut.

"Udah tutup pak," kata penumpang bus ke sopir.

(TribunSumsel.com/ Thalia Amanda Putri)

Diolah dari artikel TribunSumsel.com.