Breaking News:

Gonjang-ganjing Gedung Putih, Petinggi CIA Unggah Dukungan Buat Palestina di FB, Bukan Kali Pertama?

Gedung putih heboh. Petinggi CIA disebut mengunggah dukungan buat Palestina di Facebook. Bagaimana kabar lengkapnya?

Editor: Suli Hanna
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Massa dari Persatuan Islam (Persis) Kota Bandung melakukan long march dalam rangkaian Aksi Bela Palestina melintas di Jalan Moch. Toha, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (25/11/2023). Aksi yang diikuti ribuan Keluarga Besar Persis Kota Bandung bersama badan otonomnya tersebut sebagai bentuk komitmen keberpihakan demi kebebasan Palestina dari pendudukan Israel. 

TRIBUNTRENDS.COM - Kondisi internal Gedung Putih kini tengah jadi pembicaraan.

Pasalnya seorang petinggi CIA disebut mengunggah dukungan buat Palestina di Facebook.

Saat ditelusuri lebih lanjut, rupanya ini bukan dukungan yang pertama.

Bagaimana kabar lengkapnya?

Gedung Putih dilaporkan gempar gegara insiden langka yang memicu perselisihan di dalam pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

Gonjang-ganjing itu terjadi setelah seorang pejabat tinggi CIA mengunggah gambar pro-Palestina di Facebook dua minggu setelah peluncuran Operasi Banjir Al-Aqsa oleh Hamas dan agresi militer Tentara Israel (IDF) di Gaza.

Menurut laporan Financial Times, wakil direktur CIA bagian analisis mengubah foto sampul Facebook-nya pada tanggal 21 Oktober menjadi gambar seorang pria yang mengibarkan bendera Palestina, yang dinilai sebagai bentuk sikap solidaritas terhadap Palestina.

Baca juga: Dugaan Israel Curi Organ Mayat Warga Palestina, Organisasi HAM Klaim Nakes Ada Bukti: Ginjal Hilang

Massa dari Persatuan Islam (Persis) Kota Bandung melakukan long march dalam rangkaian Aksi Bela Palestina melintas di Jalan Moch. Toha, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (25/11/2023). Aksi yang diikuti ribuan Keluarga Besar Persis Kota Bandung bersama badan otonomnya tersebut sebagai bentuk komitmen keberpihakan demi kebebasan Palestina dari pendudukan Israel.
Massa dari Persatuan Islam (Persis) Kota Bandung melakukan long march dalam rangkaian Aksi Bela Palestina melintas di Jalan Moch. Toha, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (25/11/2023). Aksi yang diikuti ribuan Keluarga Besar Persis Kota Bandung bersama badan otonomnya tersebut sebagai bentuk komitmen keberpihakan demi kebebasan Palestina dari pendudukan Israel. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Gegara itu, tulis FT, muncul kebingungan di kalangan pejabat AS karena "mengunggah gambar politik secara terang-terangan di platform publik adalah tindakan yang sangat tidak biasa bagi seorang pejabat senior intelijen".

Kegemparan makin jadi lantaran terjadi ketika ada friksi dan perselisihan antar-pejabat di dalam pemerintahan mengenai tugas Presiden AS Joe Biden terkait sikap dan kebijakan soal Perang Gaza.

Di satu sisi, sejumlah pejabat meminta presiden untuk menekan “Israel” agar melakukan gencatan senjata di Jalur Gaza, di pihak lain, meminta AS untuk terus mendukung langkah Tel Aviv sejauh yang diperlukan untuk membasmi Hamas.

Meski demikian, friksi ini coba diredam oleh para pejabat senior dengan mengadakan sesi dengar pendapat dengan staf Gedung Putih, Departemen Luar Negeri, dan lembaga-lembaga lainnya.

Hearing ini dilaporkan untuk memahami dan mencoba meredakan kekhawatiran mereka mengenai pendekatan presiden.

Unggahan Free Palestine

Terkait aksi pejabat CIA di atas, dalam postingan lainnya, pejabat intelijen senior tersebut mengunggah foto selfie di Facebook dengan stiker bertuliskan "Free Palestine" atau "Bebaskan Palestina" yang ditempelkan di foto tersebut.

Namun, seseorang yang mengetahui gambar tersebut mengatakan kalau gambar tersebut diposting ke Facebook bertahun-tahun yang lalu dan jauh sebelum perang saat ini.

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Gedung PutihCIAPalestinaFacebook
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved