Abigail Bocah 4 Tahun Turut Disandera, Kini Dibebaskan Hamas dalam Gencatan Senjata dengan Israel
Hamas membebaskan 17 sandera di Gaza, termasuk bocah AS umur 4 tahun bernama Abigail. Hamas berharap gencatan senjata diperpanjang.
Editor: Suli Hanna
Tidak disebutkan kapan mereka dibunuh.
Qatar, Mesir dan Amerika Serikat mendesak agar gencatan senjata diperpanjang setelah hari Senin, namun belum jelas apakah hal itu akan terjadi.
Israel mengatakan gencatan senjata dapat diperpanjang jika Hamas terus membebaskan setidaknya 10 sandera setiap hari. Sumber Palestina mengatakan hingga 100 sandera bisa dibebaskan.
Baca juga: TRAGIS Nasib Saleh Remaja Palestina, Ditembak Israel di Al Bireh Tepi Barat, Tewas setelah Satu Jam

Kekerasan di Tepi Barat
Enam dari 13 warga Israel yang dibebaskan pada hari Sabtu adalah perempuan dan tujuh lainnya adalah remaja atau anak-anak.
Yang termuda adalah Yahel Shoham yang berusia tiga tahun, dibebaskan bersama ibu dan saudara laki-lakinya, meskipun ayahnya masih menjadi sandera.
Israel membebaskan 39 warga Palestina, enam wanita dan 33 remaja, dari dua penjara, kata kantor berita Palestina WAFA.
Beberapa warga Palestina tiba di Al-Bireh Municipality Square di Ramallah di Tepi Barat yang diduduki Israel, di mana ribuan warga menunggu mereka, dikutip dari Reuters.
Kekerasan berkobar di Tepi Barat di mana pasukan Israel membunuh tujuh warga Palestina, termasuk dua anak di bawah umur dan setidaknya satu pria bersenjata, pada Sabtu malam dan Minggu pagi, kata petugas medis dan sumber lokal.
Bahkan sebelum serangan dari Gaza pada 7 Oktober, Tepi Barat telah berada dalam kondisi kerusuhan, dengan meningkatnya serangan tentara Israel, dan kekerasan yang dilakukan oleh pemukim Israel dalam 18 bulan terakhir.
Lebih dari 200 warga Palestina telah terbunuh di Tepi Barat sejak 7 Oktober, beberapa di antaranya akibat serangan udara Israel.
Pertukaran pada hari Sabtu ini menyusul pembebasan awal 13 sandera Israel, termasuk anak-anak dan orang tua oleh Hamas pada hari sebelumnya sebagai pertukaran atas pembebasan 39 wanita dan remaja Palestina dari penjara Israel.
Keempat warga Thailand yang dibebaskan pada hari Sabtu mengatakan “ingin mandi dan menghubungi kerabat mereka”, kata Perdana Menteri Srettha Thavisin melalui platform media sosial X. Semuanya aman dan menunjukkan sedikit efek buruk, katanya.
“Saya sangat bahagia, saya sangat senang, saya tidak bisa menggambarkan perasaan saya sama sekali,” kata Thongkoon Onkaew melalui telepon setelah berita pembebasan putranya Natthaporn, 26, satu-satunya pencari nafkah keluarga seperti dikutip Reuters.
Israel Langgar Kesepakatan, Hamas Sempat Tunda Pembebasan Sandera
Sumber: Tribunnews.com
Daftar 9 Negara yang Keluarkan Peringatan Perjalanan Warga Berkunjung ke Nepal, Indonesia Termasuk |
![]() |
---|
Identitas Tyler Robinson, Pemuda 22 Tahun yang Diduga Menembak Charlie Kirk saat Debat Publik |
![]() |
---|
Kronologi HP Xiaomi 13 Meledak saat Dipakai Balita 3 Tahun, Bocah Alami Luka Bakar Tangan dan Kaki |
![]() |
---|
Soal Temuan Mie Instan Soto Banjar Mengandung Etilen Oksida di Taiwan, BPOM: Bukan Ekspor Resmi |
![]() |
---|
BSU Pekerja Swasta, Apakah Cair Lagi September 2025? Menanti Kabar Baik dari Kemnaker |
![]() |
---|