Breaking News:

SOSOK Rami Ungar, Pengusaha Israel yang Kapalnya Dibajak Houthi, Pernah Masuk Daftar Orang Terkaya

Inilah sosok Rami Ungar, konglomerat asal Israel yang kapalnya baru saja dibajak milisi Houthi hingga membuat zionis panas.

Editor: Galuh Palupi
Capture Tribun Video
Rami Ungar, pengusaha Israel masuk daftar orang terkaya 

Dekat dengan Mossad

Baca juga: PILU Noor Bayi Gaza, Selamat dari 3 Serangan Bom Israel, Kini Sebatang Kara, Keluarga Semua Gugur

Haaretz, salah satu media besar di Israel, meyebut Ungar punya hubungan erat dengan para politikus Israel.

Media itu juga menyinggung skandal dugaan korupsi mantan Presiden Israel, Ezer Weizman yang mengundurkan diri tahun 2000 dan menyeret nama Ungar.

Weizman diduga menerima uang sebesar $27.000 dari Ungar pada tahun 1980-an.

Ungar dikenal dekat amat dengan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant. Dia bahkan membelikan Gallant tiket untuk menonton final Piala Dunia tahun 2018.

Skandal lainnya yang melibatkan Ungar ialah skandal yang menjerat Yossi Cohen, mantan Direktur Mossad atau badan intelijen Israel.

Ungar dilaporkan menyumbangkan uang sebesar 1,1 juta shekel untuk pembangunan sinagog di seberang rumah Cohen.

Sumbangan itu diberikan langsung kepada Cohen. Kemudian, diketahui bahwa Cohen telah membantu Ungar mengurus perkara dengan pebisnis Israel lainnya yang bernama Michael Levy.

Ungar tidak hanya terkait dengan Mossad dalam persoalan kasus korupsi.

Dia pernah dikaitkan dengan organisasi anti-Iran bernama United Against Iran yang diliput oleh koran kenamaan asal Amerika Serikat, New York Times, tahun 2014.

Baca juga: Pesan Terakhir Jurnalis Palestina Sebelum Wafat Diserang Israel, Sempat Unggah Video Ini di IG

Ungar dilaporkan bertindak sebagai pihak perantara yang mendesak perusahaan-perusahaan yang bekerja sama dengan Iran untuk memutuskan hubungan dengan negara itu.

Sejumlah orang menduga tugas utama Ungar ialah merekrut para pimpinan perusahaan yang punya hubungan dengan Iran.

Dia juga disebut telah bertindak layaknya agen Mossad.

Bagi Mossad, perusahaan-perusahaan itu amat penting lantaran Iran mempercayai perusahaan-perusahaan itu.

Di samping itu, Israel bisa memanfaatkan kepercayaan itu untuk melakukan sabotasi dan spionase. (Tribunnews)

Diolah dari artikel di Tribunnews

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
GazaIsraelBenjamin NetanyahuRami Ungar
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved