Sebut Dokter Ahmad Sahroni, Nafa Urbach Langsung Kena Kritik, Lita Gading "Ini Pelajaran SMP"
Nafa Urbach langsung kena kritik keras dari Lita Gading saat menyebutkan nama Ahmad Sahroni beserta gelarnya
Editor: Nafis Abdulhakim
Nafa Urbach langsung kena kritik keras dari Lita Gading saat menyebutkan nama Ahmad Sahroni beserta gelarnya
TRIBUNTRENDS.COM - Psikolog sekaligus mantan artis Lita Gading kembali menyoroti kiprah selebritas yang kini duduk di kursi parlemen.
Setelah sebelumnya mengkritik Mulan Jameela, kini giliran Nafa Urbach yang menjadi sasaran sindiran tajamnya.
Nafa Indria Urbach, aktris yang populer sejak akhir 1990-an, sempat menjabat sebagai Anggota DPR RI periode 2024–2029 dari Fraksi Partai NasDem, mewakili Daerah Pemilihan Jawa Tengah VI.
Di Senayan, ia pernah menduduki posisi penting sebagai Bendahara Fraksi NasDem di Komisi IX DPR RI, yang membidangi urusan kesehatan, ketenagakerjaan, dan kependudukan.
Baca juga: Sindiran Pedas Terselubung: Ahmad Sahroni Ditawari Hidup Tanpa Pajak, Polisi Datang dalam 10 Menit
Namun, pada 1 September 2025, Partai NasDem resmi menonaktifkan Nafa dari jabatannya tersebut.
Sorotan Lita Gading bermula dari unggahan di Instagram pribadinya. Ia memposting ulang sebuah potongan video saat Nafa masih aktif di parlemen. Dalam rekaman itu, Nafa tampak keliru saat menyebut gelar akademik milik Dr. H. Ahmad Sahroni, S.E., M.I.Kom., yang merupakan Sekretaris Fraksi NasDem.
Alih-alih menyebut “doktor”, Nafa terdengar menyapa Sahroni dengan sebutan “dokter”.
“Sekretaris fraksi Dokter Ahmad Sahroni,” ucap Nafa dalam video tersebut.
Kesalahan kecil itu langsung memicu kritik keras dari Lita Gading.
“Seorang anggota DPR tidak tahu membedakan antara dokter dan doktor,” sindir Lita, dikutip Rabu (10/9/2025).

Tak berhenti di situ, Lita menambahkan komentar pedas yang menyinggung pendidikan Nafa.
“Ini pelajaran SMP, kamu masuk atau tidak? Atau cuma sampai gerbang? Pantesan,” ucapnya.
Menurut Lita, seorang wakil rakyat seharusnya berhati-hati sebelum berbicara, apalagi di forum resmi seperti parlemen.
“Harusnya sebelum kamu ngomong di dalam parlemen, apalagi berbicara di depan publik, baca dulu, pelajari dulu, jangan cuma terima konsep. Yang pinter itu siapa? Yang pinter itu asistenmu, bukan kamu,” tegasnya.
Sumber: Tribunnews.com
Kronologi Penembakan Charlie Kirk di Kampus Utah Valley, Peluru Menembus Leher, Siapa Pelakunya? |
![]() |
---|
PT Muhibbah Terseret Kasus Korupsi Kuota Haji 2024, Pihak Ibnu Masud Bantah Menipu, Serahkan ke KPK |
![]() |
---|
Profil Charlie Kirk, Aktivis Konservatif Amerika Tewas Ditembak saat Debat di Kampus, Kawan Trump! |
![]() |
---|
Kasus Dana Korupsi Kuota Haji 2024, KPK Sebut Ada Persekongkolan, "Kita Susuri, Ada Niat Jahatnya" |
![]() |
---|
KPK Ungkap Modus Biro Travel Haji, Pakai SK Menag Jual Kuota Haji, Iming-iming Berangkat Tanpa Antre |
![]() |
---|