Berita Viral
Mau Jemput Calon Istri, Pengantin Pria Bingung Dihadang Warga Desa Minta Uang, Ternyata Tradisi
Demi minta uang, warga sekampung cegat pengantin pria yang jemput mempelai wanita, ternyata bagian dari tradisi.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
TRIBUNTRENDS.COM - Baru-baru ini viral kejadian tak biasa di sebuah pernikahan di China.
Di foto yang beredar, tampak 100 penduduk desa menghadang mobil pengantin pria.
Padahal, saat itu pengantin pria sedang dalam perjalanan menjemput pengantin wanita.
Ratusan penduduk desa itu menghadangnya dan meminta uang darinya.
Bukan tanpa alasan, mereka melakukan itu karena adat istiadat setempat.
Sontak saja adat pernikahan ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan netizen.
Baca juga: Ibu Pengantin Pria Marah hingga Jatuh Pingsan, Keluarga Panik, Ternyata Salah Paham Gegara Tradisi

Dilansir TribunTrends dari South China Morning Post Sabtu (4/11/2023), peristiwa riuh tersebut terjadi saat perjalanan menuju pesta pernikahan di sebuah desa di Taizhou di provinsi Jiangsu, China.
Peristiwa ini terjadi pada tanggal 20 Oktober lalu.
Kala itu, iring-iringan pengantin pria dicegat oleh kerumunan orang yang sebagian besar terdiri dari warga lanjut usia.
Berdasarkan tradisi, kerabat mempelai pria diharuskan memberikan uang kepada penduduk desa yang lanjut usia.
Selain uang, pemberian itu bisa berupa apa saja, mulai dari gula atau rokok.
Jika mereka tidak puas dengan persembahan yang diberikan, pengantin pria mungkin tidak bisa bertemu dengan pengantin wanitanya atau kedatangannya bisa tertunda.
Ritual menghalangi jalan mempelai pria disebut lan men yang artinya “memblokir pintu”.
Tujuannya adalah untuk menguji seberapa besar tekad sang calon suami untuk menikahi kekasihnya, dan bagaimana pasangan tersebut membagi kebahagiaannya dengan memberikan hadiah.
Beberapa kerabat dan teman mempelai wanita bahkan memberikan tantangan seperti membuat mempelai pria menebak teka-teki, membacakan puisi, atau menunjukkan kemampuan menyanyi dan menari.
Menurut seorang perencana pernikahan di Taizhou, keluarga mempelai pria biasanya menyiapkan berbagai hadiah dan uang untuk dibagikan kepada orang banyak yang menghalangi mobil mempelai pria.
“Jika ada banyak orang di sana, keluarga mempelai pria cukup memasukkan satu yuan ke dalam setiap amplop merah.
Jika jumlah orangnya tidak banyak, mereka akan memasukkan 10 yuan ke dalam amplop merah,” kata perencana pernikahan.
“Orang-orang tua yang di hari pernikahan mereka ada lan men saat mereka masih mudalah yang berusaha mempertahankan adat istiadat tersebut,” tambahnya.
Baca juga: Bule Jerman Nikahi Bidan Asal Baturaja, Prosesi Adat Gunakan 2 Bahasa, Ada Tradisi Tarik Ayam
Pernikahan di Taizhou itu membuat heboh netizen di Douyin.
Tak sedikit netizen mengecam tradisi tersebut.
“Kebiasaan yang kejam. Ini jelas perampokan,” kata salah satu netizen.
“Kebiasaan ini akan menghalangi generasi muda untuk menikah,” tulis yang lain.
Ibu Pengantin Pria Marah hingga Jatuh Pingsan, Keluarga Panik, Ternyata Salah Paham Gegara Tradisi
Viral kejadian tak terduga di pesta pernikahan, ibu pengantin pria marah hingga jatuh pingsan.
Hal ini sontak membuat keluarga panik.
Kini terungkap kisah di baliknya.
Dilansir TribunTrends dari Sanook, peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 9 April lalu di Distrik Lubei, Kota Tangshan, Provinsi Hebei, China.
Awalnya pengantin pria pergi menjemput pengantin wanita di rumahnya.
Baca juga: Cantik, Muda, tapi Malas, Istri Minta Mahar Mahal, Ejek Suami karena Beri Rp637 Juta, Sudah 5x Nikah

Namun, dia dihentikan selama lebih dari satu jam oleh sekelompok kerabat dan teman pengantin wanita.
Tidak peduli seberapa banyak dia membagikan amplop merah untuk membuka jalan, tapi dia masih saja dihalangi.
Saat itu, ibu mempelai pria tiba-tiba menjadi sangat kesal.
Saking marahnya, ibu mempelai pria sampai jatuh pingsan.
Hal ini menimbulkan kepanikan di antara para tamu undangan.
Sejumlah orang menggendongnya untuk berbaring di sofa.
Diketahui ibu mempelai pria menderita penyakit kardiovaskular.
Dia sempat dirawat di rumah sakit selama sebulan untuk pengobatan intravena agar bisa menghadiri pernikahan putranya.
Dia sangat bersemangat di hari pernikahan putranya.
Saat putranya dihadang beberapa orang, hal itu memicu amarahnya.
Apalagi putranya dimintai uang terus menerus.
Dia mengira putranya dipalak oleh orang-orang itu.
Ternyata aksi kerabat menghadang mempelai pria merupakan tradisi pernikahan di desa setempat.
Baca juga: Beda Budaya, Pria Asia Kaget Menikahi Gadis Ukraina Malah Diberi Mahar Puluhan Juta Rupiah

Tidak ada yang menyangka hal itu akan menimbulkan masalah.
Beruntungnya, pesta pernikahan tetap berjalan lancar.
Video itu sontak viral dan mengundang berbagai macam komentar dari netizen.
Tak sedikit netizen mengkritik tradisi tersebut.
Berikut ini komentar sejumlah netizen:
“Ini tidak hanya menimbulkan masalah. Hanya saja kalian tergila-gila pada uang.”
“Budaya yang kasar Kapan Anda akan berhenti melakukannya? Inilah yang membuat saya sangat takut bahkan tidak berani menerima lamaran pernikahan.”
“Dulu, pernikahan berlangsung meriah. Tapi sekarang yang ada hanya kebisingan.”
(TribunTrends/Tiara)
Sumber: TribunTrends.com
Begini Wujud Rumah Rp140 Juta yang Dibeli Anggun Sopir Bank Jateng, Saksi Bisu Kasus Rp10 Miliar |
![]() |
---|
Jejak Uang Curian Sopir Bank Jateng, dari Rp10 Miliar Sisa Berapa? Sempat Beli Rumah dan Mobil |
![]() |
---|
Dulu Sembelih Hewan, Kini Pacar Jadi Korban: Aksi Sadis Alvi Si Mantan Jagal, Lesu Minta Maaf |
![]() |
---|
Bawa Kabur Rp10 Miliar, Sopir Bank Jateng Ternyata Masih Punya Utang, Beli Rumah Tapi Belum Lunas! |
![]() |
---|
Drama Rp10 Miliar! Sopir Bank Jateng Ditangkap saat Tidur, Uang Curian Dipakai Beli Rumah dan Mobil |
![]() |
---|