Breaking News:

Berita Viral

Bocah SD Dibully hingga Kaki Diamputasi, Pihak Sekolah Sebut Tak Ada Laporan: F Bukan Anak Bodoh

Pihak sekolah buka suara soal siswanya yang jadi korban bully hingga kaki diamputasi, sebut tak pernah ada laporan.

(KOMPAS.com/FIRDA JANATI)
Wakil Kepala Sekolah Sukaemah saat ditemui di sekolah dasar negeri (SDN) Jatimulya 09, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Selasa (31/10/2023). Ia membantah membantah adanya perundungan yang berujung kaki salah satu siswa harus diamputasi. 

Bahkan, ketika Fdi-sliding temannya pada Februari 2023, ia tidak menceritakan itu sampai akhirnya kakinya sakit tiga hari kemudian.

Puncaknya pada Agustus 2023, dokter mendiagnosis F kanker tulang dan harus segera diamputasi.

"Informasi dari dokter, benturan dan cedera yang dialami F memicu aktif munculnya kanker tulang dan sekarang sudah menyebar dan terjadi pendarahan, jadi harus diamputasi," imbuh Diana.

Bocah Tunawicara di OKI Dibully, Dibawa ke TPU, Dipaksa Hirup Lem, Pelaku Tetangga Korban

Nasib pilu bocah berinisial IM di Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

Bocah yang mengalami gangguan bicara sejak kecil itu dibully dibawa ke tempat pemakaman umum.

Selain itu, IM juga dipaksa untuk menghirup lem.

Baca juga: DENDAM Sering Dibully, Pemuda di Jepara Geram, Nekat Habisi Nyawa Korban, Terluka Parah di Wajah

Aksi bully yang dialami bocah tunawicara di Desa Lingkis, Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumsel mengundang keprihatinan tak terkecuali dari warga sekitar lokasi kejadian. 

Nabila Suci salah satu warga Desa Lingkis mengatakan, video aksi bully itu telah diketahui warga di kampungnya.

Saat ditemui Tribunsumsel.com, Nabila mengatakan, aksi bully itu dialami korban oleh IM (11) yang memang mengalami kesulitan bicara sejak kecil.

"Kejadian pemukulan yang ada di video tersebut dilakukan kemaren siang. Sedangkan saya dapat video dengan durasi 1 menit baru sekitar jam 16.00 WIB," ungkapnya saat ditemui pada Kamis (26/10/2023) malam.

Viral bocah tunawicara dibully hingga dipaksa isap aibon di Desa Lingkis, Jejawi, Kabupaten OKI.
Viral bocah tunawicara dibully hingga dipaksa isap aibon di Desa Lingkis, Jejawi, Kabupaten OKI. (instagram/nandaaaaaaaaaq / instagram/palembangtrending.id)

Setelah mendapatkan video ini, Suci juga mendapat informasi korban ini sengaja dibawa ke TPU Desa Lingkis dengan teman-temannya.

"Mereka itu memang sejak dulu berteman dan rumahnya memang berdekatan. Tetapi untuk Imam ini tidak sekolah karena sejak kecil mengalami penyakit tunawicara," bebernya.

Dari informasi yang diperoleh, kalau korban ini awalnya dipaksa oleh temannya untuk menghirup lem aibon. Akan tetapi korban menolak.

"Saat kejadian korban ini di bully dan dipukuli oleh beberapa orang temannya. Karena korban tidak melawan maka diam saja saat dipukuli. Sedangkan satu orang temannya justru memvideokan kejadian itu dengan durasi sekitar 1 menit," bebernya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniperundunganBekasi
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved