Berita Viral
Bocah Tunawicara di OKI Dibully di Kuburan, Dipaksa Hisap Aibon, Keluarga Korban: Kami Sakit Hati
Keluarga bocah tunawicara korban bully di OKI ungkap kronologi aksi perundungan di kuburan di Desa Lingkis.
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
"Kami sakit hati atas kejadian ini semoga dengan kejadian ini bisa memberikan pelajaran untuk adik adik kita yang beranjak dewasa supaya tidak seperti ini," tulisnya.
Lagi-lagi Viral Aksi Perundungan, Siswa SMP di Agam Dipukul Beramai-ramai, Pembully: Hantam ke Sawah
Aksi perundungan terhadap siswa lagi-lagi viral, kali ini terjadi di Lubuk Basung, Agam, Sumatera Barat.
Sebelumnya beredar video aksi perundungan seorang siswa SMP di Lubuk Basung, Agam, Selasa (24/10/2023).
Di video itu, tampak sekelompok siswa SMP memukul dan memaki seorang siswa.
Dalam video itu, terlihat sejumlah pukulan mendarat pada kepala bagian belakang korban, oleh seorang siswa berbadan gempal dan tidak menggunakan sepatu.
Baca juga: Terekam Kamera Aksi Perundungan Siswa di Cianjur, Dianiaya di Tengah Kebun Teh, Dipaksa Buka Baju

Pukulan dari siswa itu diikuti oleh beberapa siswa lain sambil cengengesan, serta ada seorang siswa berteriak mengancam dan memprovokasi.
Tampak di video korban yang menyandang tas sedang berjalan dipukuli beberapa kali di kepala bagian belakang oleh pelajar lainnya.
Korban tampak tidak melawan saat sejumlah pukulan mendarat ke kepalanya.
"Guguah (pukul), terus, mati, bunuh, bunuh, bunuh terus, anjing bunuh, hantam ke dalam sawah, mati anjing, kepalanya tinju," kata suara di video yang diduga merekam dilihat dari IG Mata Rakyat Sumbar.
Selain dipukuli di kepala, pelajar yang menjadi korban juga mendapat tendangan berkali-kali.
Korban pemukulan itu tampak terus berjalan menjauh keluar jalan dekat ladang sekitar lokasi.
Menanggapi video yang sudah beredar, Kepala Dinas Pendidikan Agam, Isra, membenarkan kejadian itu terjadi di Lubuk Basung.
"Sudah kami telusuri, korban dalam video itu merupakan siswa SMP N 6 Lubuk Basung," katanya.
Kendati sudah mengetahuinya, Isra belum bisa memberi informasi detail terkait kejadian yang melibatkan beberapa siswa itu.
Ia menyebut pihaknya bersama wali murid dan pemerintah nagari sedang berupaya melakukan mediasi kasus tersebut.
Isra mengaku akan memberi informasi lebih lanjut nantinya terkait kasus perundungan ini.
(*)
Diolah dari artikel Sripoku.com dan TribunPadang.com
Sumber: Sriwijaya Post
Begini Wujud Rumah Rp140 Juta yang Dibeli Anggun Sopir Bank Jateng, Saksi Bisu Kasus Rp10 Miliar |
![]() |
---|
Jejak Uang Curian Sopir Bank Jateng, dari Rp10 Miliar Sisa Berapa? Sempat Beli Rumah dan Mobil |
![]() |
---|
Dulu Sembelih Hewan, Kini Pacar Jadi Korban: Aksi Sadis Alvi Si Mantan Jagal, Lesu Minta Maaf |
![]() |
---|
Bawa Kabur Rp10 Miliar, Sopir Bank Jateng Ternyata Masih Punya Utang, Beli Rumah Tapi Belum Lunas! |
![]() |
---|
Drama Rp10 Miliar! Sopir Bank Jateng Ditangkap saat Tidur, Uang Curian Dipakai Beli Rumah dan Mobil |
![]() |
---|