Berita Viral
SUDAH Dimodali Usaha, Suami Masih Selingkuh, Istri Syok Nekat Lompat dari Jembatan 'Jangan Nyakitin'
Mendapati foto suami bareng wanita idaman lain (WIL), seorang wanita nekat melompat dari Jembatan Ampera di Palembang, Sabtu (14/10/2023).
Editor: Nafis Abdulhakim
Mayat yang diduga berjenis kelamin laki-laki itu mengapung di sungai.
Diketahui, terdapat sebuah tato di dada kiri korban.
Baca juga: Misteri Penemuan 4 Mayat Tanpa Kepala di Lampung, Tak Ditemukan Tanda Kekerasan, Ini Ciri-cirinya
Jenazah mengapung di bawah jembatan Sungai Serang di kawasan Pedukuhan Wonosido Kidul, Kalurahan Giripeni, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jenazah jenis kelamin laki-laki, kepala botak, tidak berpakaian dan hanya mengenakan celana pendek.

Rombongan perempuan pelajar yang hendak berangkat sekolah menemukan jenazah itu.
“Rombongan pelajar yang mau berangkat sekolah, kebetulan lewat jembatan dan melihat jenazah,” kata Ketua RW Wonosido Kidul, Sutrisno, Senin (18/9/2023).
Para pelajar sedang menuju MAN 2 Wates, sekitar pukul 07.30 WIB.
Mereka jalan kaki menyeberang jembatan dan hendak belok kiri menyusuri RT 2 RW 13 Wonosidi Kidul. Warga mengenal jembatan sebagai Jembatan Graulan.
Pada ujung Utara jembatan, mereka melihat jasad mengapung.
Awalnya dikira manekin, setelah memastikan benar jenazah. Warga sekitar mendatangi lokasi dan semakin penuh tepian dan jembatan.
Warga RT 2, Rizky Rustiawan (23), tidak jauh dari lokasi temuan.
Ia segera mendatangi lokasi mayat.
“Jenazah itu pakai celana pendek.
Ada tato di dada kiri, seperti (neraca) timbangan dengan tulisan kecil di sana,” kata Rizky.
Tidak lama kemudian, sejumlah petugas datang, termasuk petugas SAR dan PMI Kulon Progo. Mereka kemudian mengangkat mayat dengan kantong mayat.

Rizky menceritakan dirinya ikut membantu mengangkat korban.
Tidak ditemukan identitas pada korban. “Jebol kantong (jenazahnya) karena berat orangnya,” kata Rizky.
Kanit Reskrim Polsek Wates, M Nurdin mengungkapkan, mayat berusia sekitar 50 tahun, gendut dan kepala botak.
Ia memiliki tato di dada kiri. Belum diketahui identitas saat korban ditemukan.
Polisi menerima laporan warga segera mendatangi lokasi.
Ia mengungkapkan, terdapat luka pada tubuh namun polisi dan tim medis masih memeriksa kasus ini.
“(Tapi) soal luka... belum bisa kami jelaskan.
Karena masih pemeriksaan tim dokter.
Setelah ada kesimpulan dari tim dokter maka akan diperjelas oleh humas,” kata Nurdin di lokasi temuan mayat.
Diolah dari artikel TribunSumsel
Sumber: Tribun Sumsel
24 Jam dari Waktu Kejadian Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny, 38 Korban Masih Dicari Tim SAR |
![]() |
---|
Kesedihan Ibunda Alvan, Korban Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny, Putra Bungsu Kesayangan Keluarga |
![]() |
---|
Sosok Alvan Korban Meninggal Tragedi Robohnya Musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Baru 4 Bulan Mondok |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Diberondong Karangan Bunga, Bentuk Protes Pembatalan Kenaikan Cukai Rokok |
![]() |
---|
Evakuasi Ponpes Al Khoziny: Terdengar Tangisan dari Balik Beton, Tujuh Nyawa Bertahan di Reruntuhan |
![]() |
---|