Breaking News:

Berita Viral

SUDAH Dimodali Usaha, Suami Masih Selingkuh, Istri Syok Nekat Lompat dari Jembatan 'Jangan Nyakitin'

Mendapati foto suami bareng wanita idaman lain (WIL), seorang wanita nekat melompat dari Jembatan Ampera di Palembang, Sabtu (14/10/2023).

TANGKAP LAYAR TribunSumsel
Seorang wanita warga Jakabaring Palembang nekat mencoba melompat dari Jembatan Ampera, Selasa (14/10/2023). 

TRIBUNTRENDS.COM - Seorang wanita nekat ingin melompat dari Jembatan Ampera, Palembang setelah melihat foto suaminya dengan wanita lain.

Beruntung askinya itu bisa digagalkan warga.

Ia sakit hati dengan kelakuan suaminya, padahal sudah diberi modal untuk usaha sayur di pasar.

Baca juga: ASTAGA Pria Paruh Baya Niat Akhiri Hidup, Lompat dari Flyover di Pamulang, Beruntung Nyawa Tertolong

Mendapati foto suami bareng wanita idaman lain (WIL), seorang wanita nekat melompat dari Jembatan Ampera di Palembang, Sabtu (14/10/2023).

Namun, beruntung aksi warga Jakabaring tersebut berhasil digagalkan warga yang memang sudah curiga atas gerak geriknya.

Mendapati foto suami bareng wanita idaman lain (WIL), seorang wanita nekat melompat dari Jembatan Ampera. Namun, aksinya digagalkan warga.
Mendapati foto suami bareng wanita idaman lain (WIL), seorang wanita nekat melompat dari Jembatan Ampera. Namun, aksinya digagalkan warga. (TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN)

Wanita berinisial Ri ini diduga frustasi karena sang suami selingkuh dengan wanita idaman lain (WIL) , sehingga nekat lompat dari atas tangga naik ke Jembatan Ampera.

Jack salah satu warga yang berhasil menggagalkan aksi wanita tersebut mengatakan jika awalnya warga melihat dia sedang menangis di atas Jembatan Ampera.

"Dia dari pagi nangis di dekat tangga naik Jembatan Ampera, " ujarnya.

Lanjut dia kemudian warga termasuk ia sendiri langsung naik ke atas untuk mencegah hal tersebut.

"Kakinya sudah turun satu, beruntung berhasil kami cegah, " katanya.

Sementara Ri mengatakan jika perselingkuhan suaminya itu diketahui setelah dia memeriksa handphone suami yang berisi fotonya dengan wanita idaman lain di rumahnya.

"Ada fotonya pak di dapur terus di kamar sama wanita lain. Kalau saya sedang tidak di rumah dia ajak cewe itu, " ujar Ri sambil menutup wajahnya.

Selama 10 tahun menikah tingkah sang suami memang sering selingkuh. Ri sudah menasehati suaminya namun tak pernah digubris.

"Saya sudah bilang kalau sudah menikah jangan nyakitin bini. Saya juga pengen dibuat senang ngerasain kayak cewe yang dia senangi, " ungkapnya.

Suami Ri bekerja sehari-hari berjualan sayur di Pasar Jakabaring. Ri menyebut jika modal untuk berjualan pun darinya.

"Suami jualan sayur di pasar, padahal yang modalin saya, " katanya.

Baca juga: INNALILLAHI Pemuda di Kendari Tewas usai Terjatuh dari Jembatan, Jasad Ditemukan Sejauh 300 Meter

Seorang wanita warga Jakabaring Palembang nekat mencoba melompat dari Jembatan Ampera, Selasa (14/10/2023).
Seorang wanita warga Jakabaring Palembang nekat mencoba melompat dari Jembatan Ampera, Selasa (14/10/2023). (TANGKAP LAYAR TribunSumsel)

Warga Palembang dihebohkan dengan aksi seorang wanita yang nekat melakukan percobaan bunuh diri dari Jembatan Ampera pada Sabtu (14/10/2023).

Dikutip dari tayangan video pada akun Instagram @Palembang.terciduk, aksi wanita yang akan melompat dari Jembatan Ampera itu berhasil digagalkan oleh salah satu pengunjung Pasar 16.

Terdengar suara teriakan pengunjung Pasar 16 yang histeris saat melihat wanita tersebut sudah ingin meloncat dari atas Jembatan Ampera.


Aksi nekat wanita tersebut bikin heboh karena dilakukan di pagi hari saat aktivitas Pasar 16 mulai ramai.

Seperti yang diketahui sisi jembatan Ampera tersebut terhubung ke Pasar 16.

Saat berhasil diselamatkan, wanita tersebut pingsan dan langsung digotong warga.

Setelah sadar, wanita tersebut tampak dibawa oleh Pol PP untuk dimintai keterangan dan dipulangkan ke rumahnya.

Menggunakan jaket hitam, wanita tersebut tampak menutupi mukanya karena malu.

DISCLAIMER:

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Bisa menghubungi RSJ Ernaldi Bahar Palembang

Nomor Telepon (0711) 5645126
WhatsApp 0813-7365-3005

INNALILLAHI Pemuda di Kendari Tewas usai Terjatuh dari Jembatan, 'Jasad Ditemukan Sejauh 300 Meter'

Jasad seorang pemuda di Kendari berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan.

Sebelumnya, pemuda tersebut dikabarkan hilang setelah terjatuh dari Jembatan Teluk Kendari, Sulawesi Selatan.

Setelah dua hari, kini mayat pemuda berusia 25 tahun itu berhasil ditemukan, lokasinya sejauh 300 meter dari awal korban jatuh.

Baca juga: ASTAGA! Para Siswa Sekolah di Kulon Progo Temukan Mayat, Berada di Bawah Jembatan Ada Tato di Dada

Tim SAR gabungan berhasil menemukan seorang pemuda yang terjatuh dari Jembatan Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Korban ditemukan dalam keadaan meninggal pada Kamis (12/10/ 2023) pada pukul 18.27 Wita.

Ilustrasi mayat
Ilustrasi mayat (kompas.com)

Korban bernama Opar (25) dilaporkan terjatuh dari Jembatan Teluk Kendari pada Selasa (10/10/2023) pukul 19.00 Wita.

Sebelum terjatuh, korban tengah duduk bersama rekannya di Jembatan Teluk Kendari. Namun sekitar pukul 19.35 Wita, korban yang duduk di luar pembatas jembatan terjatuh karena tergelincir saat hendak berjalan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Muhamad Arafah mengatakan korban ditemukan dalam posisi terapung dan terlentang, tepat di bawah jembatan Teluk Kendari.

"Tim SAR gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia sekitar 300 meter dari lokasi terjatuh,” tulis Arafah dalam keterangan tertulisnya, Kamis malam.

Korban yang merupakan karyawan swasta itu langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah keluarga di Kelurahan Benu benua dengan menggunakan ambulans.

Baca juga: Mantan Aktor Sudah 2 Tahun Tak Bertemu Anak, Setelah Cerai Jadi Tunawisma, Tidur di Bawah Jembatan

Ilustrasi mayat
Ilustrasi mayat (Cufbi.com)

“Dengan ditemukannya korban tersebut, operasi SAR terhadap 1 orang yang terjatuh dari Jembatan Teluk Kendari dinyatakan selesai dan ditutup," tukasnya.

Kapolresta Kendari Kombes pol Muhammad Eka Faturahman mengungkapkan bahwa pihak keluarga kematian korban dan menolak dilakukan otopsi.

"Korban merupakan karyawan CV. Putra Mas alamatnya di Desa Mata Ndaha, Kecamatan Pasi Kolaga, Kabupaten Muna," ujarnya singkat. 

ASTAGA! Para Siswa Sekolah di Kulon Progo Temukan Mayat, Berada di Bawah Jembatan 'Ada Tato di Dada'

Para siswa yang hendak berangkat sekolah di Kulon Progo dikejutkan dengan penemuan mayat di bawah jembatan.

Mayat yang diduga berjenis kelamin laki-laki itu mengapung di sungai.

Diketahui, terdapat sebuah tato di dada kiri korban.

Baca juga: Misteri Penemuan 4 Mayat Tanpa Kepala di Lampung, Tak Ditemukan Tanda Kekerasan, Ini Ciri-cirinya

Jenazah mengapung di bawah jembatan Sungai Serang di kawasan Pedukuhan Wonosido Kidul, Kalurahan Giripeni, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Jenazah jenis kelamin laki-laki, kepala botak, tidak berpakaian dan hanya mengenakan celana pendek.

Ilustrasi mayat
Ilustrasi mayat (Freepik)

Rombongan perempuan pelajar yang hendak berangkat sekolah menemukan jenazah itu.

“Rombongan pelajar yang mau berangkat sekolah, kebetulan lewat jembatan dan melihat jenazah,” kata Ketua RW Wonosido Kidul, Sutrisno, Senin (18/9/2023).

Para pelajar sedang menuju MAN 2 Wates, sekitar pukul 07.30 WIB.

Mereka jalan kaki menyeberang jembatan dan hendak belok kiri menyusuri RT 2 RW 13 Wonosidi Kidul. Warga mengenal jembatan sebagai Jembatan Graulan.

Pada ujung Utara jembatan, mereka melihat jasad mengapung.

Awalnya dikira manekin, setelah memastikan benar jenazah. Warga sekitar mendatangi lokasi dan semakin penuh tepian dan jembatan.

Warga RT 2, Rizky Rustiawan (23), tidak jauh dari lokasi temuan.

Ia segera mendatangi lokasi mayat.

“Jenazah itu pakai celana pendek.

Ada tato di dada kiri, seperti (neraca) timbangan dengan tulisan kecil di sana,” kata Rizky.

Tidak lama kemudian, sejumlah petugas datang, termasuk petugas SAR dan PMI Kulon Progo. Mereka kemudian mengangkat mayat dengan kantong mayat.

Warga memenuhi jembatan dan tepian sungai menyaksikan proses evakuasi jenazah di Sungai Serang, Pedukuhan Wonosido Kidul, Kalurahan Giripeni, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Warga memenuhi jembatan dan tepian sungai menyaksikan proses evakuasi jenazah di Sungai Serang, Pedukuhan Wonosido Kidul, Kalurahan Giripeni, Kapanewon Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. (DOKUMENTASI WARGA)

Rizky menceritakan dirinya ikut membantu mengangkat korban.

Tidak ditemukan identitas pada korban. “Jebol kantong (jenazahnya) karena berat orangnya,” kata Rizky.

Kanit Reskrim Polsek Wates, M Nurdin mengungkapkan, mayat berusia sekitar 50 tahun, gendut dan kepala botak.

Ia memiliki tato di dada kiri. Belum diketahui identitas saat korban ditemukan.

Polisi menerima laporan warga segera mendatangi lokasi.

Ia mengungkapkan, terdapat luka pada tubuh namun polisi dan tim medis masih memeriksa kasus ini.

“(Tapi) soal luka... belum bisa kami jelaskan.

Karena masih pemeriksaan tim dokter.

Setelah ada kesimpulan dari tim dokter maka akan diperjelas oleh humas,” kata Nurdin di lokasi temuan mayat.

Diolah dari artikel TribunSumsel

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
berita viral hari iniselingkuhPalembang
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved