Breaking News:

Berita Viral

MIRIS! Guru SMA Bully Siswa Karena Anak Petani, Murid Lainnya Emosi: Petani Pekerjaan Halal Pak

Guru SMA di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, melakukan bully terhadap siswa yang merupakan anak petani, siswa lain emosi.

Editor: jonisetiawan
Kolase Tribun Trends/Instagram
Guru di SMAN 3 Takalar, Sulawesi Selatan bully siswanya hanya karena anak petani. 

TRIBUNTRENDS.COM - Aksi seorang guru SMA di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, diduga melakukan bully terhadap siswa yang merupakan anak petani viral di media sosial.

Adapun salah satu akun yang membagikan video itu adalah akun Instagram @terangmedia.

Dalam keterangan unggahan itu disebut bahwa insiden itu terjadi di salah satu SMA di Takalar, Sulawesi Selatan.

“Beredar video di beberapa group whatsapp di Kabupaten Takalar memperlihatkan seorang guru membully salah satu siswanya dikarenakan hanya seorang anak petani,” isi narasi dalam keterangan unggahan itu.

Baca juga: Bocah Berkebutuhan Khusus di Balikpapan Di-bully di Masjid, Dihajar hingga Nangis, Hanya karena Foto

Guru di SMAN 3 Takalar, Sulawesi Selatan bully siswanya
Viral oknum guru di SMAN 3 Takalar, Sulawesi Selatan bully siswanya dengan sebutan hanya anak petani.

Dalam video yang beredar, tampak seorang guru tengah berdebat dengan seorang siswa di depan kelas.

Momen perdebatan guru dan siswa itu direkam oleh seorang siswi yang merupakan teman kelas dari siswa tersebut.

Siswi perekam video itu terdengar membela rekan kelasnya itu.

Dia tak terima temannya dibully oleh oknum guru tersebut hanya karena orangtua rekannya itu bekerja sebagai petani.

“Astagfirullah, petani pekerjaan tonji pak. Yang penting tawwa halal ji,” kata siswi perekam video.

“Kenapa ki salahkan anak petani? Tidak terima ka pak, kah temanku,” sambungnya.

Oknum guru SMA Takalar diduga bully siswa anak petani.
Oknum guru SMA Takalar diduga bully siswa anak petani.

Tidak lama kemudian, suasana di dalam kelas menjadi kacau.

Beberapa siswa lainnya maju ke depan kelas dan mendekati guru yang telah menggunakan kata-kata merendahkan terhadap profesi orang tua teman mereka yang bekerja sebagai petani.

Para siswa tersebut jelas menunjukkan ketidaksetujuan terhadap tindakan guru yang membully teman mereka dengan cara yang merendahkan pekerjaan orang tua mereka yang bekerja sebagai petani.

Mereka mengeluarkan protes keras dan mengungkapkan ketidaksenangan mereka dengan kata-kata guru itu.

“Pak, janganki bawa-bawa petani, mentang-mentangki guru di situ,” ucap perekam video itu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Tags:
guru SMASulawesi Selatanbullypetani
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved