Berita Kiriminal
INNALILLAHI Pria di Sumut Tewas Tertabrak Kereta, Main HP Sambil Berkendara, Terseret 30 Meter
Seorang pria pengendara motor bernama Tinur Tampubolon (49) tewas tertabrak kereta api di Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Gara-gara tak fokus berkendara, pria di Sumatera Utara ini tewas tertabrak kereta api.
Dari keterangan polisi, korban bermain ponsel saat berkendara melewati perlintasan kereta api.
Pada kejadian itu, pria nahas tersebut terseret sejauh 30 meter.
Baca juga: INNALILLAHI Kecelakaan Truk Tebu VS Kereta Api di Lampung Utara: Bagian Depan Lokomotif Penyok
Seorang pria pengendara motor bernama Tinur Tampubolon (49) tewas tertabrak kereta api di Desa Sei Buluh, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Sabtu (22/7/2023).
Dalam kejadian itu, korban sempat terseret hingga 30 meter.

Kanit Laka Lantas Polres Serdang Bedagai, Ipda J Purba mengatakan, peristiwa itu terjadi pukul 11.00 WIB.
Korban saat itu melintasi rel kereta api ilegal yang kerap digunakan warga.
"Di perlintasan tanpa palang pintu, diduga pengendara menggunakan handphone, (lalu) tidak konsentrasi dan tidak memperhatikan kereta api penumpang yang melintas dari arah Kota Tebing Tinggi menuju Medan," ujar J Purba dalam keterangannya, Minggu (23/7/2023).
Kata J Purba, korban tertabrak di bagian motor sebelah kanan, lalu dia dan sepeda motornya terseret hingga 30 meter.
Baca juga: INNALILLAHI Kecelakaan Maut Motor vs Kereta, Pemotor Tewas di Tempat Akibat Nekat Buka Paksa Palang
Korban lalu tewas di lokasi kejadian.
"(Korban) mengalami luka pada bagian kepala, paha, kaki dan dibawa ke Rumah Sakit Trianda, Pasar Bengkel, Kecamatan Perbaungan.
Selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga," tutup J Purba.
INNALILLAHI Kecelakaan Maut Motor vs Kereta, Pemotor Tewas di Tempat Akibat Nekat Buka Paksa Palang
INNALILLAHI kecelakaan terjadi antara motor vs kereta api di Matraman, Jakarta Timur.
Seorang pemotor tewas di tempat akibat nekat membuka paksa pintu palang yang telah ditutup.