Breaking News:

Berita Viral

ASTAGA 6 Siswa di Cipanas Dibully, Sujud dan Cium Kaki, Kepala Ditendang 'Sok Atuh Muter'

Kali ini, aksi bullying dialami sejumlah remaja di Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, cium kaki hingga kepala ditendang

Instagram @jktnewss
Viral Video Remaja di Cipanas di-Bully, Disuruh Cium Kaki dan Ditendang Kepalanya 

TRIBUNTRENDS.COM - Viral video enam siswa menjadi korban perundungan yang terjadi di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat.

Dalam rekaman tersebut, remaja-remaja itu dibully dengan disuruh mencium kaki remaja lain yang sedang duduk.

Selain itu, ada seorang remaja di akhir video yang menendang kepala keenam siswa itu.

Lantas apa motif dilakukannya pembullyan itu?

Baca juga: BANDEL Siswa SMP di Bandung, Kembali Bully Teman Usai Dimediasi, Ancam Bunuh Pakai Obeng: Gue Tunggu

Aksi perundungan atau bullying di kalangan remaja kembali terjadi.

Kali ini, aksi bullying dialami sejumlah remaja di Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Dalam video yang beredar luas dan viral di media sosial, terlihat sebanyak enam orang remaja laki-laki diminta untuk mencium kaki tujuh orang remaja yang ada di hadapannya.

Viral Video Remaja di Cipanas di-Bully, Disuruh Cium Kaki dan Ditendang Kepalanya
Viral Video Remaja di Cipanas di-Bully, Disuruh Cium Kaki dan Ditendang Kepalanya (Instagram @jktnewss)

Pada awal tayangan, para remaja yang dirundung itu terlihat tengah duduk di sebuah teras rumah.

Dalam video, sang perekam kemudian meminta mereka untuk berjalan jongkok menghampiri patra perundung yang berada di depannya.

"Sok atuh muter (ayo keliling)," ucap seorang remaja laki-laki yang merekam video.

Sesuai dengan aba-aba perekam video, enam remaja laki-laki itu pun mulai berjalan jongkok dan mulai menciumi kaki para perundung.

Mereka berbaris menciumi kaki para perundung sebanyak dua kali, kanan dan kiri sembari terus berjalan jongkok.

Tak ada bantahan ataupun perlawanan dari para korban.

Mereka menciumi kaki para perundung mulai dari remaja pertama yang duduk di paling pojok hingga seorang remaja laki-laki ketujuh yang terlihat berdiri.

Tatapan mereka terlihat kosong dengan wajah yang ketakutan.

Baca juga: Di-bully gegara Ajak Warga Beli Rumah Modal KTP & Nafas, Profesi Tante Bestie Mentereng: Banyak Iri

Mereka pun tak membalas ketika seorang remaja yang tengah berdiri menendang kepala mereka.

Meski tak dijelaskan secara rinci, ritual mencium kaki itu diungkapkan sang perekam video sebagai bentuk tanda patuh remaja dari Cianjur yang sowan ke remaja Cipanas.

"Cianjur ke Cipanas," ujar sang perekam video.

Video yang diunggah pertama kali oleh akun Instagram @infojawabarat pada Jumat (16/6/2023) malam itu pun menuai komentar dari masyarakat.

Mereka menghujat dan mencela para pelaku perundungan.

Namun, lantaran video tersebut mengandung aksi kekerasan, postingan tersebut dihapus oleh Instagram.

Viral Video Remaja di Cipanas di-Bully, Disuruh Cium Kaki dan Ditendang Kepalanya
Viral Video Remaja di Cipanas di-Bully, Disuruh Cium Kaki dan Ditendang Kepalanya (Instagram @jktnewss)

Video serupa pun kembali diunggah akun instagram @jktnewss maupun sejumlah akun media sosial lainnya.  

Dalam caption, admin @jktnewss menyebutkan peristiwa tersebut terjadi di Cipanas, Jawa Barat.

Meski demikan, tak dijelaskan secara rinci identitas para korban maupun para pelaku perundungan.

"Perhatian! Video mengandung kekerasan. Lagi! Kasus perundungan kembali terjadi. Kali ini di Cipanas, Cianjur. Dalam video viral yang berdurasi 38 detik tersebut terlihat 5 orang pelajar dipaksa bersujud kepada pelajar lainnya secara bergantian. Tak hanya itu, di akhir video terlihat pria berjaket hitam dengan memakai topi terlihat jelas menendang 5 pelajar tersebut dengan kakinya," tulis admin @jktnewss.

Viral Siswa SMP Korban Bully Diikat di Pohon dan Disiram Pakai Air Comberan

Kasus perundungan antar pelajar serupa terjadi di Parung.

Beredar sebuah video murid SMP diikat di sebuah pohon dengan seragam sekolah, badannya kotor disiram dengan air comberan atau got. 

Seorang ibu yang memvideokan penemuan ini bertanya dengan tegas mengapa sampai anak ini pasrah saja diikat di pohon. 

Dikutip Wartakotalive.com dari vidoe di instagram @lambe_turah, Kamis (8/6/2023) tampak si korban cuma terdiam sambil sesekali mengangguk saat sang ibu di dalam video bertanya. 

Lalu, seorang ibu melontarkan pertanyaan kepada Pelajar SMP yang masih terikat tersebut. 

"Kenapa kamu hanya diam digitukan, emang gini bagaimana? teman kamu, teman kamu juga yang beginiin," tanya Ibu-ibu dalam videonya dikutip pada Kamis (8/6/2023).

Viral video siswa SMP diikat disiram air comberan
Viral video siswa SMP diikat disiram air comberan (Tiktok Fishing Devil)

"saya lihat dari sono itu udah pasrah nih anak, ini air got kan? air got bukan, jujur!," Tambahnya.

Lantas Wanita itu juga merekam teman-teman yang diduga melakukan aksi tersebut.

"Nih, wajah-wajah teman yang baik hati," ujarnya.

Video itu beredar di tiktok Fishing devil.

Dalam narasinya bertulisan 'semoga kelak nanti engkau menjadi orang sukses bro' sembari menambahkan tagar #korbanbullying #bully di postingannya itu.

Sontak, melihat video tersebut sejumlah netizen ramai memberikan komentarnya.

"klo anak ku sampe digituin bklan skit rasanya, dan aku seorang ibu yang pendedam," kata netizen lainnya.

"Ya Allah kasian banget, terimakasih bun mewakili semua para ibu2," timpal netizen lainnya.

" si ibu tegas sama anak tersebut.agar anak bisa menjadi lelaki yg lebih tegas dan pemberani kedepannya.jngan diam dan pasrah.km akan sukses nak dan teman"yg bully km kelak akan malu melihatmu.

Dek, kamu akan sukses lebih dari teman temanmy yang ngebully. Semoga segera ada tindak lanjut dan kamu tidak menjadi pemutus semangatmu untuk selalu meraih kesuksesan

Belum diketahui lokasi dan nama sekolah para murid itu bersekolah.

Namun dalam komentar ada yang menyebutkan jika Sekolah mereka diduga adalah SMP negeri 3 Parung.

Diolah dari artikel Wartakota

Sumber: Warta Kota
Tags:
berita viral hari inibullyCipanas
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved