Breaking News:

Berita Viral

Enggan Berikan Anak ke Kakak Ipar yang Mandul, Wanita Ini Diceraikan Suami: Kenapa Aku yang Kena?

Sedih sekali, seorang wanita di Malaysia diceraikan suaminya karena menolak memberikan anak kandungnya kepada kakak ipar.

Penulis: joisetiawan
Editor: Monalisa
Kolase Tribun Trends/mStar
Seorang wanita diceraikan karena menolak memberikan anaknya kepada kakak ipar. 

TRIBUNTRENDS.COM - Perceraian merupakan suatu kondisi yang tidak diinginkan dan cenderung dihindari oleh setiap pasangan yang sudah menikah.

Namun pada kondisi tertentu, perceraian bisa menjadi pilihan terbaik yang harus diambil oleh suatu pasangan suami-istri.

Penyebab perceraian yang umum terjadi tidak lain adalah hadirnya orang ketiga atau adanya perselingkuhan.

Namun apa jadinya jika perceraian terjadi karena seorang suami terlalu nurut dengan sang ibunda?

Hal inilah yang baru-baru ini terjadi di Malaysia, seorang pria nekat menceraikan istrinya karena dirinya mengikuti semua keinginan ibunya.

Baca juga: Istri Merasa Tak Disayang, Diam-diam Selingkuh dengan Ipar, Ujungnya Minta Ganti Rugi ke Suami

Ilustrasi menangis - wanita menangis karena baru cerai dari suaminya.
Ilustrasi menangis - wanita menangis karena baru cerai dari suaminya. (Eva.vn)

Sang istri yang dicerai pun merasakan kesedihan yang begitu dalam.

Lewat unggahan di media sosial, dia mengungkapkan bahwa perceraiannya dengan suaminya bukan karena perselingkuhan seperti yang sering terungkap di media sosial.

Bahkan hubungan dengan suami juga sangat baik dan tidak memiliki masalah.

Dia mengaku perceraian dirinya karena dirinya tidak mengikuti perintah sang mertua.

Mertuanya meminta dirinya untuk memberikan anaknya untuk kakak ipar yang mandul.

"Saya berpisah karena ibu mertua ingin saya memberikan anak kepada saudara iparnya (anaknya) yang tidak memiliki ketentuan hamil," katanya dikutip TribunTrends.com dari mStar, Kamis, (14/6/2023).

Kisah dia dipaksa untuk memberikan anak kepada saudara ipar juga telah menjadi viral di media sosial sebelumnya.

Menurutnya, campur tangan mertua dalam kehidupan rumah tangganya terjadi karena ia adalah orang yang sebatang kara.

"Saya terlalu sering MIL (ibu mertua) suka mengatur hidup kami," tuturnya.

"Pernikahan saya tidak beruntung, karena mantan suami saya terlalu mendengarkan ibunya.

Dia sangat kasihan pada saudara perempuannya sehingga dia memaksa saya untuk mengikuti kata-kata ibunya untuk memberikan putra saya," tambahnya.

Baca juga: Cinta Segitiga Berujung Maut, Suami Racuni Istri Demi Nikahi Adik Ipar, Sudah Selingkuh hingga Hamil

Akibat didesak untuk memberikan anak yang dikandungnya, ia memutuskan untuk meninggalkan rumah bersama anak pertamanya.

Sayangnya, suaminya tidak peduli dengan tindakannya.

Dia juga berbagi tentang kehidupan bahagia kakak iparnya dengan suaminya meskipun mereka tidak dikaruniai anak.

"Kakak ipar yang tidak bisa hamil senang dengan suaminya.

Tidak ada suami yang bercerai karena dia tidak bisa hamil," tuturnya.

"Tapi kenapa aku yang yang kena?" ucapnya tak menyangka.

Baca juga: Istri Merasa Tak Disayang, Diam-diam Selingkuh dengan Ipar, Ujungnya Minta Ganti Rugi ke Suami

Ilustrasi bayi - seorang istri diminta untuk
Ilustrasi bayi - seorang istri diminta untuk berikan anak ke kakak ipar. (Pixabay)

Tidak hanya itu, dia juga mengklaim bahwa baik suami maupun keluarga mertuanya tidak mengabaikan dia dan anak-anaknya setelah mereka meninggalkan rumah.

Mereka juga tidak datang berkunjung meskipun sudah seminggu sejak anak kecil mereka dirawat di rumah sakit.

Putra sulungnya juga belum ditanya sejak kejadian itu.

"Seperti sekarang, sudah seminggu sejak aku pergi, mereka tidak datang berkunjung atau ingin melihat putra sulung saya," curhatnya.

Apa yang terjadi membuatnya merasa bingung dengan sikap mantan suaminya.

Sebagai seorang ayah, mustahil baginya untuk tidak mengasihani anak-anak sedikit pun atau merasa bersalah.

"Tidak ada perasaan salah atau tidak.

Aneh karena hubungan sebelumnya baik-baik saja.

Karena masalah ini mengubah segalanya,"

"Kadang-kadang sulit untuk move on, tetapi ibu dan saudara kandung sendiri masih yang paling penting," katanya.

Baca juga: Ingin Nikahi Adik Ipar, Pria di Tulang Bawang Tega Racuni Istri hingga Tewas, Begini Kronologinya

Ilustrasi wanita menangis karena dicerai suaminya.
Ilustrasi wanita menangis karena dicerai suaminya. (Freepik)

Curhatan yang dibagikan di halaman TikTok menjadi viral di media sosial.

Rata-rata warganet yang mengikuti ceritanya mengungkapkan kesedihan di saat dia dan suaminya berpisah karena sikap ibu mertuanya.

"Sudahkah kamu membaca ceritanya dulu.

Sayang sekali, sangat memilukan," tutur salah satu warganet.

"Saya sudah melaluinya, ini hanya situasi yang berbeda.

Ini seorang suami, tetapi ini lebih tentang hati dan perasaan saudara kandung.

Alhamdulillah, saya sudah bercerai dan bahagia dengan seorang anak," imbuh warganet lain.

"Adalah baik bagi Allah untuk menunjukkan kepada mereka penampilan mereka yang sebenarnya.

Jaga anak dengan baik, semoga kamu diberikan ketabahan dalam ujiannya," sambung warganet lain.

"Sudah baca cerita ini, mungkin yang terbaik untuk kkamu kak.

Teruskan, jangan melihat ke belakang lagi.

Kebahagiaan InsyaAllah menanti di depan," timpal warganet lainnya.

(*)

(TribunTrends/Jonisetiawan)

Tags:
berita viral hari iniperceraianistrisuamiMalaysiamertua
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved