Berita Viral
Terbongkar! Identitas Asli dan Profesi 'Sister Hong dari Lombok' yang Menghebohkan Jagat Maya
Viral sosok Sister Hong dari Lombok, kini para korban sudah membongkar dan tetangga terdekat pun ikut buak suara mengenai profesi Deni alias Dea.
Editor: Sinta Darmastri
TRIBUNTRENDS.COM - Jagat media sosial dihebohkan oleh terkuaknya identitas dan profesi seorang sosok yang selama ini dikenal sebagai Dea, seorang wanita asal Lombok.
Sosok yang langsung dijuluki "Sister Hong dari Lombok" ini mendadak menjadi pusat perhatian setelah kedoknya dibongkar oleh seorang warga setempat bernama Diana Arkayanti.
Dibongkar oleh Warga Setempat
Melalui akun media sosialnya, baik Facebook maupun Instagram dengan nama pengguna nasikrawumatara, Diana Arkayanti mulai membongkar kisah Dea yang diduga telah menipu banyak pihak.
Selama ini, Dea dikenal publik dengan nama panggung Dea Halipa, yang berprofesi sebagai make up artist (MUA).
Dalam menjalankan pekerjaannya, Dea selalu tampil dalam balutan busana muslimah lengkap dengan hijab.
Klien mayoritas Dea adalah para wanita yang sedang mempersiapkan diri untuk acara penting, seperti wisuda atau pernikahan.
Bahkan, beredar kabar bahwa Dea sering membantu para pengantin wanita untuk berganti pakaian.
Situasi inilah yang membuat Diana tak terima dan memutuskan untuk memviralkan sosok Dea.
Dalam unggahannya yang menggegerkan, Diana mengungkapkan identitas asli Dea yang selama bertahun-tahun selalu mengenakan pakaian wanita.
Nama asli Dea, menurut Diana, adalah Denny, seorang pria tulen dari Desa Mujur, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca juga: Kedok MUA Berhijab yang Ternyata Pria Terbongkar di Media Sosial, Para Korban Kini Buka Suara
"Namanya Deni, nama panggung Dea. Dari mujur lombok tengah. Laki laki menyerupai perempuan muslimah menggunakan hijab, tukang rias pengantin, dia menyembunyikan identitas aslinya dan memegang-megang customer yg bukan muhrimnya, membantunya memasang pakaian smentara pengantin sangat menjaga dirinya dr laki-laki yg bukan muhrim," ungkap Diana dalam postingannya di Facebook, dilansir TribunnewsBogor.com pada Kamis (13/11/2025).
Diana juga menyoroti perilaku Dea yang dianggap melampaui batas norma agama. Dea dikabarkan sering menggunakan mukena saat salat.
"Sholat pakai mukenah, pakai hijab sehari-hari penista agama. Korbannya prempuan jga krn dia merias dan megang-megang prempuan muslimah yg sangat menjaga diri bahkan sehelai rambutpun dr yg bukan muhrimnya, bahkan laki-laki juga udah banyak korbannya," tegas Diana.
Untuk memperkuat buktinya, Diana membagikan video terbaru yang menampilkan Dea sedang berbicara dan tertawa.
Dalam rekaman tersebut, suara Dea terdengar serak, menguatkan dugaan sebagai seorang transgender.
Sumber: Tribun Bogor
| Polemik Suksesi Takhta Keraton Solo: Keterkejutan Maha Menteri Tedjowulan dan Minta Nunggu 40 Hari |
|
|---|
| Duduk Perkara Perebutan Takhta Keraton Solo Pasca-Wafatnya Pakubuwono XIII |
|
|---|
| Dua Matahari di Takhta Mataram: Mengenal Lebih Dekat KGPH Hangabehi, Putra Tertua Pakubuwono XIII |
|
|---|
| Dari Gerobak Sosis di Tegal ke Runway JFW: Kisah Saeruroh, Model Catwalk Dadakan yang Menggemparkan |
|
|---|
| Penumpang Wanita Ini Tersipu Malu Disapa Pilot Sebelum Terbang, Ternyata Suami Sendiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/trends/foto/bank/originals/sister-hong.jpg)