Berita Viral
BEDA JAUH dengan Indonesia! Ujian Praktek SIM C di Taiwan Viral, Lebih Mudah, Tak Ada Jalur Angka 8
Viral di media sosial ujian praktik SIM C di Taiwan. Ujian tersebut dinilai lebih mudah jika dibandingkan dengan ujian praktik SIM C di Indonesia.
Editor: Febriana Nur Insani
Hal itu penting sebab tak sedikit pemohon SIM motor gagal saat proses pembuatan SIM sehingga harus mengulang-ulang.
"Belajar dahulu. Jangan modal nekat, saya sudah lima tahun naik motor, yang bilang bisa siapa aja," kata Hendrik dikutip dari Kompas.com, Rabu (14/6/2023).
"Caranya bagaimana, ikut datang ke SRP (safety riding park), nanti diukur. Misalkan kemampuan pengereman, kemudian ketika slalom kelincahan kurang," ujar dia.
Hendrik mengatakan, tak sedikit orang mengukur kemampuan berkendara dari waktu atau pengalaman.
Padahal kemampuan berkendara alias skill perlu penghitungan spesifik.
"Banyak pengguna motor di jalanan ukurannya 'ah saya 10 tahun naik motor belum pernah tabrakan.' Saya bilang 'ya belum saja', sekalinya tabrakan ringsek nantinya. Ada juga yang bilang baru jago naik motor setelah tabrakan," kata dia.
Baca juga: Ya Allah Kasih Nasi Sepiring Aja Nasib Keluarga Punya 8 Anak setelah Viral, Sempat Gadaikan SIM C

"Padahal belajar motor beda dengan matematik. Belajar matematika kita banyak mengerjakan soal, berlatih, makin inget sama rumus makin benar. Kalau kita naik motor terus belajar dari kesalahan ya tidak bisa," kata Hendrik.
Sementara itu, menanggapi, hal tersebut, Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, standar uji SIM di setiap negara tentu berbeda.
Begitu juga yang di Indonesia, pastinya sudah berdasarkan hasil dari masukan beberapa ahli di bidangnya.
"Sangat tidak pas membandingkan standar uji SIM antar negara. Mereka punya standar tertentu," ucap Agus.
Kemudian soal ujian di Indonesia yang dinilai sulit, Agus mengatakan kalau itu cukup standar.
Memang sudah seharusnya para pemohon SIM punya keterampilan dan bisa melewati rintangan tersebut.
"Kalau terlalu mudah, pastinya tidak sesuai dengan kondisi jalan raya di Indonesia," kata Agus.
Lewat ujian SIM yang melewati rintangan zig-zag dan melewati angka delapan, pemohon dilihat, apakah kompeten atau tidak.
Jadi yang bisa lulus ujian SIM hanya orang yang sudah memiliki kemampuan berkendara yang baik.
Sumber: Tribun Medan
Gegara TikTok, Saudara Kembar yang Terpisah Sejak Bayi Ini Akhirnya Tak Sengaja Bertemu di Umur 24 |
![]() |
---|
Tampang Abdul dan Ervan Usai Habisi Alberto Tanos, Tragedi Berdarah Cucu 9 Naga di Manado |
![]() |
---|
Mau Gaya Pakai iPhone, Mahasiswi di Klaten Sewa 2 Bulan Rp7 Juta Tak Sanggup Bayar, Malah Kabur! |
![]() |
---|
Alasan 5 Agustus 2025 Jadi Hari Terpendek Tahun Ini, Tak Terasa, Tapi Nyata, Rotasi Bumi Ngebut! |
![]() |
---|
Melon Musim Dingin, Cara Unik untuk Menyejukkan Diri dari Teriknya Musim Panas di Tiongkok |
![]() |
---|