Berita Viral
Gara-gara Tak Mau Divaksin Covid-19, Wanita Ini Culik 2 Anaknya, Mantan Suami Lapor Polisi
Seorang wanita nekat menculik dua anaknya karena tidak mau divaksin Covid-19, mantan suami lapor polisi
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Seorang pria melaporkan mantan istri ke pihak kepolisian.
Ia menuduh mantan istrinya telah melakukan penculikan terhadap kedua anaknya.
Pria tersebut menuduh mantan istrinya menculik anak untuk mencegahnya dibaksinasi Covid-19.
Dilansir dari AFP, Jumat (7/1/2022), wanita tersebut kemudian menyerahkan diri kepada pihak berwajib pada Rabu (5/1/2022), kata aparat spanyol.
Baca juga: Pandemi Covid-19, Harimau dan Orang Utan di Kebun Binatang Diberi Vaksin Dosis Kedua
Baca juga: Pelajar Terkejut Menang Hadiah Rp 13 Miliar Setelah Vaksin Covid-19, Mendadak Jadi Milarder
Wanita berusia 46 tahun itu membawa pergi anak-anaknya yang masih di bawah umur.
Kata sumber pengadilan kepada AFP, sang suami yang tinggal di Seville, mengajukan pengaduan ke polisi pada pertengahan Desember 2021.
Ia menuduh mantan istrinya telah membawa paksa anak laki-laki berusia 12 dan 14 tahun tanpa izin.

Pria tersebut mengatakan, dia tidak mepihat putra-putranya sejak 4 November 2021.
Ia menerima surat dari mantan istri yang berisi, ia berencana untuk mengeluarkan mereka dari sekolah.
Surat tersebut diberikan beberapa hari setelah pengadilan memutuskan dia memiliki hak untuk memutuskan apakah anak-anaknya harus divaksin Covid-19.
Akhirnya, wanita itu menyerahkan diri kepada pihak berwenang pada Rabu pagi di Seville dengan dua anak laki-lakinya.
Sumber pengadilan itu mengatakan, seorang hakim memerintahkan wanita tersebut untuk ditahan sambil menunggu dakwaan.
Juru bicara kepolisian sipil Guardia Spanyol mengatakan, kedua anak laki-laki itu kemudian diserahkan kepada ayah mereka pada Rabu sore.
Saat ini, Spanyol dan beberapa negara Eropa lainnya tengah melakukan program vaksinasi Covid-19 kepad anak-anak.

Anak-anak yang divaksin yakni mulai berusia lima hingga 11 tahun pada 15 Desember 2021.