Breaking News:

5 Fakta Tagar Boikot Trans7 Viral di Medsos, Diduga Lecehkan Kyai dan Santri, KPI Tindak Tegas!

MUI meminta KPI segera memanggil dan menegur Trans 7, termasuk pihak-pihak yang terlibat dalam tayangan yang memicu #BoikotTrans7.

Penulis: Amir M
Editor: Amir M
Instagram/@ulama.nusantara
BOIKOT TRANS7 - viral tagar Boikot Trans7 terkait tayangan yang diduga lecehkan kyai dan santri. 

TRIBUNTRENDS.COM - Stasiun televisi Trans7 dituding melecehkan kiai dan santri di pesantren, lewat acara Xpose Uncensored dalam episode yang berjudul “Santrinya minum susu aja kudu jongkok, emang gini kehidupan di pondok?”, yang tayang pada Senin (13/102025).

Hal itu menimbulkan gelombang protes melalui tagar #BoikotTrans7 yang viral di media sosial.

Berikut ini 5 fakta viral #BoikotTrans7 selengkapnya.

Dituding lecehkan ulama sepuh Lirboyo

Acara Xpose Uncensored yang tayang di Trans7 menuai kontroversi terkait tayangan yang dinilai tidak pantas dan melecehkan martabat ulama, khususnya terhadap kiai sepuh dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, KH. Anwar Manshur yang muncul dalam tayangan tersebut.

KH. Anwar Manshur sendiri merupakan ulama dan sesepuh yang kharismatik.

Sosoknya begitu dihormati dan disegani di kalangan pesantren, warga Nahdlatul Ulama (NU), hingga para pejabat pemerintahan.

KH. Anwar Manshur yang berusia 87 tahun, memimpin Pondok Pesantren Lirboyo sejak tahun 2014, menggantikan pendahulunya, KH. A. Idris Marzuqi. 

Berdasarkan hasil musyawarah mufakat anggota Ahwa, ia resmi terpilih sebagai Rais Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim masa khidmat 2024-2029.

KH. Anwar Manshur juga termasuk dalam Kiai Khos Mujiz Ijazah Kubro Pagar Nusa.

Tayangan beredar di media sosial

Judul dan cuplikan video tayangan Xpose Uncensored yang berjudul “Santrinya minum susu aja kudu jongkok, emang gini kehidupan di pondok?” beredar luas di TikTok serta Instagram.

Banyak warganet menilai tayangan tersebut telah merendahkan martabat kiai, santri, serta lembaga pesantren.

Meski mungkin dimaksudkan sebagai bentuk kritik sosial, namun penyajiannya dianggap tidak berimbang dan berpotensi menimbulkan kesalahpahaman publik terhadap kehidupan di pondok pesantren.

Konten itu dinilai terlalu menyoroti sisi negatif dan menampilkan gambaran sepihak tanpa melibatkan konfirmasi dari pihak pesantren.

Halaman 1 dari 3
Tags:
Trans7#BoikotTrans7Anwar ManshurLirboyoKPIMUI
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved