Breaking News:

Berita Viral

Petugas Rescue Ini Menangis Dengar Jawaban Santri yang Terjebak Runtuhan Musala Al Khoziny

Kisah dibalik reruntuhan musala Al Khoziny di Sidoarjo, inilah kisah heroik Abdul Aziz seorang tim Rescue yang jadi saksi mata keajaiban.

Editor: Sinta Darmastri
YouTube TribunJatim.com
Kisah dibalik reruntuhan musala Al Khoziny di Sidoarjo, inilah kisah heroik Abdul Aziz seorang tim Rescue yang jadi saksi mata keajaiban. 

TRIBUNTRENDS.COM - Insiden tragis ambruknya bangunan musala Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, menyisakan duka mendalam sekaligus kisah perjuangan yang menggetarkan hati. 

Di balik tumpukan puing, ada kisah heroik Abdul Aziz, seorang anggota Tim Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (PMKP) Kota Surabaya, yang menjadi saksi mata keajaiban dan kekuatan mental para santri.

Aziz, yang baru 13 bulan mengabdi di tim penyelamat, memainkan peran kunci dalam menembus maut untuk menyelamatkan dua santri muda, Haikal (asal Probolinggo) dan Yusuf (asal Malang). 

Perjuangannya bahkan terekam dalam sebuah video yang viral, memicu gelombang simpati publik yang luar biasa.

Menembus Puing dengan Alat Seadanya: Tekad di Tengah Keterbatasan

Proses evakuasi di lokasi reruntuhan berlangsung dalam kondisi yang sangat genting dan terbatas. 

Aziz mengakui, di awal operasi, bantuan alat berat dan peralatan canggih belum tiba.

Hanya berbekal semangat kemanusiaan dan keberanian, ia dan timnya nekat masuk menggunakan perlengkapan darurat. 

Mereka menggunakan scam scan dan lifting bag alat penyangga yang biasa dipakai untuk evakuasi kendaraan demi menstabilkan celah maut.

Saat merangkak masuk, Aziz menyaksikan pemandangan yang tak terlupakan dan penuh ironi, seperti yang ia ceritakan.

"Saya masuk dengan merangkak, hanya bisa menyelipkan kepala. Sangat sulit. Bahkan saat mendekati Haikal, saya melihat jenazah dalam posisi sujud tepat di depannya. Tapi justru jenazah itu menjadi pelindung Haikal dari runtuhan beton," tutur Aziz dengan mata berkaca-kaca dalam tayangan "SAKSI KATA Tangis & Doa di Tengah Reruntuhan" di kanal YouTube TribunJatim.com, Minggu (5/10/2025).

Pertolongan Pertama: Haikal yang Mengeluh "Semuanya Sakit, Pak!"

Di tengah gemuruh puing, suara rintihan dan tangisan minta tolong tak henti-hentinya terdengar. 

Aziz fokus pada interaksi, mencoba menjaga kesadaran dan semangat hidup para korban.

"Saya tanya ke Haikal, ‘Apa yang sakit, Nak?’ Dia jawab, ‘Semuanya sakit, Pak.’ Saya hibur mereka, ajak selawatan dan berdoa. Biar tetap tenang, tidak depresi," kenangnya.

Baca juga: Tindakan Dokter Aaron Selamatkan Nyawa Korban Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, Sudah Siap Mati

Tags:
Ponpes Al Khozinymusalasantripetugas rescue
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved