Breaking News:

Selebrita

Kunjungan Pertama Uya Kuya dan Astrid ke Rumah yang Dijarah Massa, Tak Kuasa Nahan Air Mata

Momen Astrid Kuya dan Uya mendatangi kediamannya yang dijarah massa sebulan lalu, ibu dua anak tersebut tak kuat nahan air mata, banyak kenangan.

Editor: Sinta Darmastri
YouTube Uya Kuya TV
Momen Astrid Kuya dan Uya mendatangi kediamannya yang dijarah massa sebulan lalu, ibu dua anak tersebut tak kuat nahan air mata, banyak kenangan. 

TRIBUNTRENDS.COM - Setelah hampir satu bulan rumahnya disatroni sekelompok orang, akhirnya pada Senin (29/9/2025), artis Uya Kuya memberanikan diri kembali. 

Ia tak datang sendirian, di sampingnya, sang istri, Astrid Khairunnisha, ikut menapaki setiap sudut kediaman mereka yang kini menyisakan puing dan kekacauan.

Saat berkeliling, kesedihan mendalam tak terhindarkan, terutama bagi Astrid. 

Ibu dua anak ini tak kuasa menahan air mata melihat satu per satu ruangan hancur berantakan pasca-penjarahan. 

Sementara Uya Kuya, yang berusaha tegar, justru dibuat terkejut saat menemukan sebuah barang langka miliknya turut dirusak.

Dalam tayangan di kanal YouTube Uya Kuya TV, anggota DPR RI non-aktif yang bernama asli Surya Utama ini menunjukkan kondisi rumahnya. Kejutannya dimulai bahkan sebelum mereka melangkah masuk.

WC dan Piano Hilang, Pelaku Teridentifikasi

Uya dan Astrid terperangah melihat kondisi halaman depan. Hampir seluruh bagian pagar dan besi penutup saluran air telah raib. 

Tim Uya kemudian mengungkapkan fakta mengejutkan, ada rekaman yang merekam sosok pelaku yang mengambil besi tersebut.

Ironisnya, sosok yang sama tidak hanya mencuri besi, tetapi juga menggondol kloset di rumah Uya.

"Ini besi loh cuma buat penutup saluran air biar mobil bisa naik, kenapa diambil juga?" tanya Astrid terheran-heran.

"Itu viral juga, itu yang ambil kloset lu juga," timpal tim Uya.

"Yang ambil emang siapa?" tanya Uya.

"Ada bapak-bapak. Dia yang ambil kloset lu juga. Ada juga yang meletokin (hancurin) pintu dia juga orangnya," ungkap tim Uya.

Baca juga: Komeng Ungkap Suasana Haru saat Bertemu Uya Kuya dan Eko Patrio Usai Penjarahan, Luka Masih Ada?

Mendengar itu, Uya Kuya hanya bisa menyimpulkan dengan nada syok, "Jadi dia maling besi, maling WC."

Memasuki ruang tamu, Uya semakin terbelalak, barang-barang mahal miliknya lenyap. 

Sebuah grand piano berukuran besar, sofa, dan televisi sudah tidak ada di tempatnya. 

Uya kebingungan, bagaimana perabot sebesar itu bisa diangkat tanpa jejak.

"Piano juga hilang, piano segede gini, kita punya grand piano hilang. Ini ngangkatnya pakai apa? kursi pijat juga enggak ada," ungkap Uya Kuya penuh tanda tanya.

Tim Uya lantas membongkar fakta dari rekaman CCTV: "Ini pagi-paginya, jadi tiga kali dijarah,"

"Ngangkatnya pakai apa?" desak Uya.

"Jadi ada mobil lalamove dibawa," imbuh tim Uya.

Kecurigaan Uya memuncak. "Berarti niat dong. Harusnya polisi bisa ngecek siapa yang pesan lalamove, kelihatan CCTV sekitar sini. Pakai lalamove niat banget," pungkasnya.

Mushola Dirusak dan CD Pernikahan yang Tak Ternilai Hancur

Perasaan Astrid semakin runtuh saat ia meninjau mushola keluarga. Tempat ibadah itu pun tak luput dari pengrusakan.

"Ini adalah mushola tempat keluarga kalau sholat, tapi tetap ada tulisan ini. Ini mushola loh. Ini aku taruh kaligrafi, ini ada sajadah buat sholat," lirih Astrid, bingung mengapa para penjarah tega merusak tempat ibadah.

Klimaks kesedihan terjadi di kamar tidur. Saat mengecek kamar mereka dan kamar orang tuanya, Astrid dikejutkan oleh rusaknya sebuah barang yang sangat langka: CD dokumentasi pernikahan Uya dan Astrid.

Baca juga: Kronologi Penyelamatan Kucing Uya Kuya Oleh Sherina Munaf Imbas Tragedi Penjarahan, Berujung Rumit

Pasangan ini mengakui bahwa mereka hanya memiliki satu salinan CD berisi kenangan pernikahan mereka. Salah satu isinya adalah kompilasi lagu ciptaan Uya khusus untuk sang istri.

"Ya Allah CD nikahan," seru Astrid sambil menangis.

Uya memandang CD yang sudah rusak itu dengan sedih. "Ini CD nikahan, kita cuma punya satu lagi. Ini sisa souvenir, lagu ciptaan saya buat Astrid pada saat itu. Ya Allah. Ada lagi enggak ya yang masih bener," ucap Uya.

Ketika Uya mencoba mencari bagian lain, Astrid menjelaskan, "Ini bukan CD (lagu ciptaan Uya), tapi ini CD dokumentasi nikah." Nilai sentimental barang tersebut jauh lebih besar dari kerugian materi lainnya.

Klarifikasi dan Fakta di Balik Pembangunan Rumah

Di tengah puing penjarahan yang menyelimuti seluruh ruangan, Uya Kuya akhirnya buka suara. 

Ia menanggapi spekulasi publik, menegaskan bahwa rumah mewah yang dijarah tersebut sama sekali tidak dibangun menggunakan uang rakyat.

Uya menceritakan bahwa hunian itu adalah hasil tabungan puluhan tahun dari kerja kerasnya sebagai artis dan pengusaha.

"Untuk orang yang nanya rumah ini dibangun kapan, saya bangun mulai dari 2014 akhir, jadinya 2016 seinget saya. Saya jadi DPR dilantik 1 Oktober 2024, artinya pas kejadian kemarin baru 10 bulan saya jadi DPR," ungkap Uya Kuya, memberikan garis waktu yang jelas.

"Jujur, alhamdulillah rumah ini dan rumah saya yang lain saya bangun hasil kerja keras saya sebagai artis, pengusaha, dan sebagainya," sambungnya.

Lebih lanjut, Uya mengklarifikasi bahwa rumah itu dihuni oleh banyak keluarga, bukan hanya dirinya, istri, dan anak-anaknya.

"Yang tinggal di sini bukan hanya saya dan istri saya, bukan cuma anak-anak saya saja. Tapi yang tinggal di sini adalah banyak keluarganya," jelas Uya.

Baca juga: Kronologi Penyelamatan Kucing Uya Kuya Oleh Sherina Munaf Imbas Tragedi Penjarahan, Berujung Rumit

"Ada mertua saya opa dan omanya Cinta. Ada adiknya Astrid, suami istri dan anak-anaknya berarti ponakan kita. Ada juga yang jaga kucing kita, suami istri. Ada juga yang jaga rumah kita sekeluarga. Mereka tinggal sama kita udah lama sekali," tambahnya.

Kekecewaan Uya memuncak karena kerugian ini tidak hanya menimpa dirinya. Barang-barang milik mertua, adik ipar, dan Asisten Rumah Tangga (ART) mereka juga ikut dijarah dan dirusak.

"Oke barang-barang kita kalian jarah. Tapi barang yang kalian ambil juga barang-barang mertua saya, barang adik ipar saya, semua ludes," kata Uya.

Sebagai informasi, penjarahan brutal di rumah Uya Kuya terjadi pada malam dan pagi hari tanggal 30 Agustus 2025, tak lama setelah situasi demonstrasi besar-besaran memanas. 

Berbagai perabot, mulai dari televisi, lemari, pakaian, hingga sofa, raib dicuri. 

Pihak kepolisian Polres Metro Jakarta Timur telah mengambil tindakan tegas, dan sejauh ini, 19 orang telah diamankan terkait kasus penjarahan ini.

(TribunTrends.com/TribunBogor.com)

Sumber: Tribun Bogor
Tags:
Astrid KuyaUya Kuyamassa
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved