Treni mulai merasakan ada yang ganjil, wajah seseorang di video begitu mirip dengannya, hingga ia mulai menggali lebih dalam. Potongan-potongan teka-teki mulai tersusun.

Lalu, pertemuan yang sudah dinanti puluhan tahun itu pun akhirnya terjadi.

Bukan pertemuan biasa, melainkan momen sakral, penuh air mata, pelukan panjang, dan gemetar dalam dada yang tak bisa dijelaskan dengan kata-kata.

"TikTok do your magic, bertemu kembaran di usia 24 tahun gara-gara dia aktif main TikTok.

Kalau gak Treni aktif TikTok, mana mungkin bisa ketemu kembaran setelah terpisah sejak bayi," ungkap Trena.

Baca juga: Viral Sepasang Kembar Wanita Tunangan dengan Sepasang Kembar Lelaki, Bertemu Karena Dijodohkan

Dua Ibu, Satu Takdir

Yang membuat pertemuan ini semakin menyentuh adalah kenyataan bahwa keduanya kini telah menjadi ibu. Mereka tak lagi sekadar gadis remaja yang merindukan masa kecil bersama.

Mereka adalah dua perempuan dewasa, yang kini bisa memperkenalkan anak-anak mereka kepada keluarga yang selama ini tak mereka tahu ada.

"Kami bukan anak kembar lagi, tapi udah jadi ibu-ibu kembar. Saat kami bertemu sudah sama-sama menikah dan sama-sama punya 2 orang anak," tulis Trena.

Pertemuan itu pun membawa Treni ke rumah keluarga kandungnya untuk pertama kalinya.

Ia akhirnya merasakan hangatnya pelukan darah daging sendiri, pelukan yang selama ini hanya bisa ia impikan, meski tanpa tahu bahwa ia merindukannya.

"Alhamdulillah ketemu keluarga kandung, semua terungkap gara-gara main TikTok.

Akhirnya tahu siapa diri ini sebenarnya, dan ternyata aku punya kembaran," kata Treni penuh haru.

Warganet Terharu: Bukti Takdir Tak Pernah Salah Alamat

Kisah Treni dan Trena menyapu hati ribuan warganet. Komentar haru pun membanjiri unggahan mereka.