Oleh karena itu, semua pihak memiliki kepentingan dan andil dalam membentuknya. Jika hanya guru yang berusaha menciptakan suasana positif tanpa dukungan siswa atau orang tua, usahanya akan terasa berat dan kurang efektif.
2. Perspektif Berbeda, Solusi Lebih Kaya
Setiap pihak memiliki perspektif dan pengalaman unik. Siswa tahu apa yang mereka butuhkan untuk merasa nyaman dan termotivasi. Guru memahami dinamika kelas dan tantangan belajar. Orang tua melihat kebutuhan anak dari sisi keluarga dan punya harapan terhadap sekolah. Staf administrasi tahu tentang operasional.
Dengan menyatukan pandangan ini, kita bisa menemukan solusi yang lebih holistik dan efektif untuk menciptakan lingkungan yang menyenangkan.
Iklim sekolah yang menyenangkan adalah produk dari ekosistem yang sehat, di mana setiap elemen saling mendukung dan berkontribusi. Tanpa kolaborasi, upaya ini akan menjadi parsial, kurang efektif, dan sulit berkelanjutan.
Kunci Jawaban Alternatif:
Sekolah adalah ekosistem—tempat berbagai elemen hidup dan berinteraksi: siswa, guru, kepala sekolah, tenaga kependidikan, orang tua, dan masyarakat sekitar.
Berikut beberapa alasan utama mengapa kolaborasi semua pihak sangat penting dalam menciptakan iklim sekolah yang menyenangkan:
1. Kesejahteraan Sekolah Adalah Tanggung Jawab Bersama
- School well-being tidak bisa dibangun oleh satu pihak saja.
- Guru tidak mungkin bekerja sendiri tanpa dukungan kepala sekolah, orang tua, dan lingkungan.
- Kolaborasi memperkuat komitmen kolektif untuk menciptakan sekolah yang sehat, aman, dan menyenangkan.
2. Meningkatkan Rasa Kepemilikan dan Kepedulian
- Ketika semua pihak dilibatkan, mereka merasa memiliki peran penting.
- Siswa merasa didengar, guru merasa dihargai, orang tua merasa berdaya.
- Iklim ini menciptakan kepercayaan dan rasa saling mendukung.
3. Iklim Positif Meningkatkan Kualitas Belajar dan Mengajar
- Lingkungan yang nyaman secara fisik, sosial, dan emosional membuat siswa lebih fokus, percaya diri, dan aktif belajar.
- Guru pun lebih semangat mengajar jika lingkungan mendukung dan saling menghargai.
*) Disclaimer: kunci jawaban Cerita Reflektif Modul 2 PSE Topik 4: School Well-being dalam artikel ini hanya sebagai referensi bagi guru yang mengikuti PPG 2025 untuk mengerjakan di Ruang GTK.
(TribunTrends.com/ Tribunnews.com/ Disempurnakan dengan bantuan AI)