Kabar Wilayah

Kalahkan Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Kota Tertua di Jawa Timur Ini Paling Sejahtera dan Makmur 2025

Penulis: Sinta Manila
Editor: Sinta Manila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WILAYAH MAJU DI JAWA TIMUR - Tahukah kalian Kota Tertua di Provinsi Jawa Timur ini mampu mengalahkan Surabaya, Gresik hingga Sidoarjo dalam urusan kemakmuran dan kesejahteraan.

PDRB Rp130,53 juta/tahun (Rp10,88 juta/bulan)

Basis industri besar seperti Semen Gresik dan Petrokimia menjadi penggerak ekonominya.

2. Kota Surabaya

PDRB Rp245,69 juta/tahun (Rp20,47 juta/bulan)

Sebagai pusat ekonomi dan logistik utama di Jawa Timur dan nasional.

1. Kota Kediri

PDRB Rp541,68 juta/tahun (Rp45,89 juta/bulan)

Menjadi kota paling sejahtera di Jawa Timur, bahkan mengungguli Surabaya.

Kediri juga dikenal sebagai salah satu kota tertua di provinsi ini dan kini memimpin dari sisi pendapatan per kapita, baik secara regional maupun nasional.

Bukan Malang, juga bukan Trawas Mojokerto, Ini daerah paling dingin di Jawa Timur, suhu 10 derajat Celcius, cocok buat malam pertama pengantin baru. Daerah tersebut adalah Kota Batu . (ABS/ Ilustrated by AI)

PDRB mengukur total nilai barang dan jasa yang dihasilkan di wilayah tersebut dalam satu tahun tertentu.

Data PDRB digunakan sebagai dasar perencanaan pembangunan nasional dan regional, terutama di bidang ekonomi.

PDRB diukur melalui beberapa pendekatan:

Pendekatan produksi: Menjumlahkan nilai tambah dari semua unit produksi di wilayah tersebut. 

Pendekatan pengeluaran: Menjumlahkan semua komponen permintaan akhir, seperti konsumsi rumah tangga, investasi, dan ekspor bersih.

Pendekatan pendapatan: Menjumlahkan balas jasa yang diterima oleh faktor-faktor produksi di wilayah tersebut, seperti upah, gaji, sewa, bunga, dan keuntungan.

Dengan demikian, PDRB adalah alat yang sangat penting dalam mengukur dan memahami kondisi ekonomi suatu daerah.

PDRB yang rendah di suatu wilayah dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk peningkatan kemiskinan, penurunan kesejahteraan masyarakat, dan masalah sosial lainnya.

(TribunTrends.com/MNL)