Selain itu, terdapat pula teh piles khas lereng timur Merapi di Dukuh Kayulawang, Desa Mriyan, yang memiliki aroma sangit yang unik dan menggugah selera.
Lokasi kedai kopi dan warung teh tersebut tidak terlalu jauh dari Emmon, sehingga dapat dikunjungi dalam satu perjalanan.
Emmon juga terletak di antara dua lembah yang dipenuhi dengan tanaman dan pepohonan hijau yang menyejukkan mata.
Lebih dari sekadar pemandangan yang indah, lembah hingga Gunung Bibi tersebut ternyata merupakan ground water recharge area yang kelestariannya wajib dijaga.
"Daerah ini mampu meresapkan dan membentuk air tanah, sehingga di sinilah perlu dilakukan konservasi sumber daya air," tegas Heru.
Selain menjadi sumber air bagi umbul-umbul di Klaten, lereng timur Merapi ini juga merupakan daerah resapan air untuk beberapa sungai, salah satunya adalah Sungai Pusur.
Saat ini, Sungai Pusur dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas wisata river tubing di beberapa lokasi, seperti River Moon dan River Tubing Pusur Adventure (RTPA).
Selain untuk pariwisata, Sungai Pusur juga memiliki peran penting dalam sektor pertanian, yaitu untuk mengairi lahan persawahan di Kabupaten Klaten.
Oleh karena itu, Heru menekankan pentingnya konservasi di sekitar Emmon dan Kecamatan Tamansari yang berada di lereng timur Merapi. "Karena dari sanalah berbagai industri, wisata air, dan pertanian di Klaten mendapatkan air," pungkasnya.
(TribunTrends.com/Kompas/Disempurnakan dengan bantuan AI)