Kunci Jawaban

Kunci Jawaban: Apa yang Dimaksud dengan Sekolah Sebagai Ekosistem? Post Test Modul 3 Guru Penggerak

Editor: Sinta Darmastri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Simaklah kunci jawaban Apa yang Dimaksud dengan Sekolah Sebagai Ekosistem? Post Test Modul 3.3 Guru Penggerak

C. Punya aksi nyata

D. Pemikirannya untuk masa depan

E. Terencana dan mempertimbangkan keinginan pihak lain yang saling berketergantungan

Jawaban: E

B. Esai

Soal 1

Apa yang dimaksud dengan "sekolah sebagai ekosistem?"

Jawaban:

Ekosistem merupakan sebuah tata interaksi antara makhluk hidup dan unsur yang tidak hidup dalam sebuah lingkungan. Sebuah ekosistem mencirikan suatu pola hubungan yang saling menunjang pada sebuah teritorial atau lingkungan tertentu.

Jika diibaratkan sebagai sebuah ekosistem, sekolah adalah sebuah bentuk interaksi antara faktor biotik (unsur yang hidup) dan abiotik (unsur yang tidak hidup).

Kedua unsur ini saling berinteraksi satu sama lainnya sehingga mampu menciptakan hubungan yang selaras dan harmonis.
Dalam ekosistem sekolah, faktor-faktor biotik akan saling memengaruhi dan membutuhkan keterlibatan aktif satu sama lainnya.

Faktor-faktor biotik yang ada dalam ekosistem sekolah di antaranya adalah:

- Murid

- Kepala Sekolah

- Guru

- Staf/Tenaga Kependidikan

- Pengawas Sekolah

- Orang Tua

- Masyarakat sekitar sekolah

- Dinas terkait

- Pemerintah daerah

Selain faktor-faktor biotik yang sudah disebutkan, faktor-faktor abiotik yang juga berperan aktif dalam menunjang keberhasilan proses pembelajaran di antaranya adalah:

- Keuangan

- Sarana dan prasarana

- Lingkungan alam

Soal 2

Apa yang dimaksud dengan paradigma, "Rasa keadilan lawan rasa kasihan."?

Baca juga: Kunci Jawaban: Modul 3, Bagaimana Cara Terbaik untuk Melakukan Evaluasi Pembelajaran di Kelas? PMM

Jawaban:

Dalam paradigma "Rasa keadilan lawan rasa kasihan", pilihannya adalah antara mengikuti aturan tertulis atau tidak mengikuti aturan sepenuhnya. Kita bisa memilih untuk berlaku adil dengan memperlakukan hal yang sama bagi semua orang, atau membuat pengecualian dengan alasan kemurahan hati dan kasih sayang.

Terkadang memang benar untuk berpegang teguh pada peraturan, tapi terkadang membuat pengecualian juga tindakan yang benar. Pilihan untuk menuruti peraturan dapat dibuat berdasarkan rasa hormat terhadap keadilan (atau sama rata).

Pilihan untuk membengkokkan peraturan dapat dibuat berdasarkan rasa kasihan (kebaikan) Misalnya, ada peraturan di rumah, Anda harus ada di rumah pada saat makan malam. Misalnya suatu hari Anda pulang ke rumah terlambat karena seorang teman membutuhkan bantuan Anda. Situasi ini dapat menunjukkan dilema keadilan lawan rasa kasihan, terhadap orang tua Anda.

Apakah ada konsekuensi dari melanggar peraturan tentang pulang ke rumah tepat waktu untuk makan malam, atau haruskah orang tua Anda membuat pengecualian?

Soal 3

Sebutkan 10 contoh cara sekolah atau guru mempromosikan "suara murid"!

Jawaban:

1. Membangun kepercayaan diri murid agar mereka percaya bahwa setiap suara berharga dan layak didengar.

2. Melibatkan murid dalam memberikan umpan balik terhadap berbagai program dan kebijakan-kebijakan sekolah.

3. Melibatkan murid dalam menyusun kriteria penilaian.

4. Memberikan kesempatan murid untuk bertanya, memberikan pendapat, berdiskusi dalam berbagai kesempatan dan proses pembelajaran.

5. Mengajak murid untuk mendiskusikan keyakinan kelas dan membuat kesepakatan kelas.

6. Memberikan kesempatan murid untuk memberi saran terkait menu yang dijual kantin.

7. Membuat kotak saran untuk murid memberikan saran dan masukan tentang sekolah.

8. Melakukan kegiatan pembelajaran berbasis proyek.

9. Mengidentifikasi masalah atau persoalan yang terjadi dalam dunia nyata yang menarik bagi murid dan kemudian memberi kesempatan mereka untuk bekerja sama dan bertukar pikiran tentang strategi dan solusi untuk permasalahan tersebut.

10. Membentuk dewan murid atau komite-komite yang anggotanya adalah murid-murid untuk memberikan masukan kepada sekolah terhadap berbagai elemen sekolah lainnya (misalnya lingkungan, fasilitas, kegiatan, kantin, seragam).

(TribunTrends.com/TribunPadang.com)