TRIBUNTRENDS.COM - Sosok Cut Intan Nabila, selebgram yang menjadi korban perselingkuhan dan Kekerasan Dalam Rumah Tangga atau KDRT suaminya, Armor Toreador kini telah mantab untuk cerai.

Kasus prahara rumah tangga Cut Intan Nabila dan suaminya, Armor Toreador saat ini kembali menjadi sorotan publik.

Kini Cut Intan Nabila membulatkan tekad untuk mendaftarkan gugatan perceraiannya pada Senin (11/11/2024), mendatang.

Wanita tersebut sudah muak dengan aksi KDRT yang dilakukan oleh Armor Toreador terhadapnya selama dirinya menjalin rumah tangga.

Hal tersebut diungkapkan oleh Cut Intan Nabila ketika ditemui awak media beberapa waktu lalu.

Kuasa hukum Cut Intan Nabila, Ana Sofa Yuking, mengungkapkan berkas perceraian kliennya sudah lengkap.

"Intan Nabila besok Jumat (hari ini) kita ada pertemuan lagi dengan Intan untuk finalisasi gugatan dan untuk mengkonfirmasi beberapa hal," ungkap Ana dikutip dari YouTube Mantra Room, Jumat(8/11/2024).

Baca juga: 7 Potret Shella Saukia, Crazy Rich Aceh Bantu Cut Intan Nabila, Sempat Sumbang Rp 1 M ke Palestina

"Pemberkasan sudah tuntas, insyaallah Senin kita daftarkan," sambungnya.

Ana mengatakan bahwa yang menjadi alasan Cut Intan Nabila menggugat cerai Armor Toreador adalah karena KDRT. 

Namun, Ana belum bersedia menuturkan apakah ada tuntutan harta gana-gini dari selebgram yang kerap disapa Intan tersebut.

"Itu nanti di persidangan (tuntutan). Yang pasti intinya Intan berpikir bahwa udah ini sudah tidak bisa dipertahankan sudah cukup alasan juga untuk melakukan gugatan cerai," paparnya.

Lebih lanjut, Ana membeberkan kondisi Intan saat ini setelah mengalami KDRT dari suaminya.

Menurut Ana, masalah yang dialami Intan tidak lah mudah.

Pasalnya, Intan memutuskan menikah dan memiliki anak di usia yang masih muda.

Baca juga: Cut Intan Nabila Ungkap Video Lain KDRT Armor Toreador, Gisel hingga Mulan Jameela Ikut Menangis

"Intan sedih lah ya. Gini ya, Intan itu usianya sekarang 24 tahun masih sangat muda. Di usia 19 dia menikah. Belum sempat me time, punya anak lagi, punya anak lagi."