TRIBUNTRENDS.COM - Di balik rumah yang terbengkalai, tersimpan banyak rahasia dan kenangan di dalamnya.
Inilah jugalah yang dialami oleh sekelompok petugas penyedia jasa bersih-bersih rumah.
Para petugas kebersihan ini membuat video mengenai apa yang mereka lakukan ketika membersihkan rumah seorang pelanggan.
Pendiri jasa kebersihan, Muhamad Faqrul Abdullah, menemukan banyak uang tunai ketika memebrsihkan rumah seorang pelanggan.
Uang tunai tersebut ditemukan ketika mereka sedang membersihkan rumah mendiang ibu pelanggan di sebuah apartemen di Seri Kembangan, Selangor.
Baca juga: UTAMAKAN Wajah Cantik, Pria Nyesel, Istri Ternyata Pemalas, Tak Bisa Beberes, Rumah bak Kapal Pecah
Faqrul tak menyangka menemukan uang sebanyak itu di rumah pelanggannya.
"Saat kami membersihkan rumah mendiang ibunya, banyak ditemukan uang di setiap tempat di rumah. Ada yang disimpan di tas, baju, bahkan plastik obat," ujar Faqrul mengawali ceritanya.
"Ini bukan kali pertama kami menemukan banyak uang saat bersih-bersih rumah, tapi ini jumlah paling besar yang ditemukan sejauh ini," lanjutnya, seperti TribunTrends kutip dari mStar, Rabu (12/6/2024).
Rumah tersebut sebelumnya dihuni oleh seorang single mother yang meninggal dunia di usia 50 tahunan karena kecelakaan setahun lalu.
Sedangkan sang suami sudah lebih dulu berpulang sebelumnya.
"Rumah tersebut tidak berpenghuni karena anak almarhumah tinggal di tempat lain. Sekarang anak almarhumah ingin membersihkan rumah tersebut untuk keperluan pembagian warisan," ujar Faqrul.
Pelanggan sebelumnya sudah memberitahu Faqrul kalau banyak uang tersimpan di rumah itu.
Baca juga: Pria 40 Tahun Nikahi Wanita 20 Tahun, Ibu Mertua Lebih Muda, Bantah Incar Harta, Ungkap Faktanya
Namun Faqrul tak menyangka jumlahnya akan sebanyak itu.
"Bukan hanya soal waktu dan tenaga untuk membersihkannya, tapi juga nilai sentimental. Tidak mudah membuang sendiri barang-barang almarhumah ibu, semua punya kenangan di dalamnya," kata Faqrul.
"Pelanggan sudah menginformasikan kepada kami bahwa ada banyak uang di rumah ini sehingga kami harus membongkar barang satu per satu sebelum membuang barang-barang yang tidak diperlukan," lanjutnya sambil membersihkan rumah tersebut bersama lima orang lainnya.