Peringatan! Artikel ini tidak untuk menginspirasi pembaca melakukan tindakan serupa, jika merasakan gejala depresi segera hubungi rumah sakit atau psikolog terdekat.
TRIBUNTRENDS.COM - Betapa mengerikannya kasus satu ini di mana seorang dancer profesional cantik ditemukan tewas karena dicekik.
Seorang dancer bernama Georgia (26) dan pacarnya ini diduga ngefly hingga melakukan hubungan intim brutal.
Hal ini terkuak dari sebuah pemeriksaan di mana seorang wanita bernama Georgia May Brooke tewas karena hubungan intim brutal bersama pacarnya.
Dilansir dari Metro UK pada Rabu, (15/5/2024), Georgia dan pasangannya Luke Cannon (31) saat itu berpesta narkoba kokain dan alkohol lalu ditemukan tewas tak bernyawa.
Pengakuan ini terkuak dari teman Georgia dan Luke yang mengatakan bahwa mereka menikmati permainan peran dalam hubungan intim.
Baca juga: Pria Tuban Minum Racun Usai Cekik Istri, Gagal Akhiri Hidup, Sempoyongan Menyerahkan Diri ke Polisi
Belum lagi disebutkan bahwa mereka akan membuat film porno buatan sendiri dan merekam momen tersebut.
Hingga akhirnya pada tanggal 3 Februari 2022 lalu insiden nahas terjadi.
Georgia dicekik hingga tewas saat tangan Luke mencengkeram lehernya sehingga mengalami serangan jantung.
Setelah itu paramedis mendapatkan telepon darurta dan tiba di rumahnya di Bradford, West Yorkshire, Inggris.
Para petugas menemukan Georgia tak berbusana dan tanpa denyut nadi di tempat tidurnya.
Meskipun mendapat CPR dan suntikan adrenalin, Georgia dinyatakan meninggal pada pukul 00.34 pagi di Bradford Royal Infirmary.
Staf medis yang prihatin memberi tahu polisi tentang sosok sang pacar yang juga ikut ke rumah sakit, tetapi saat itu Luke telah melarikan diri dari rumah sakit sebelum petugas tiba.
Luke pun disbeut membuat pengakuan miris, ia memberi tahu petugas rumah sakit: "ibunya akan membunuhku. Seharusnya aku mati saja."
Lalu salah satu teman Luke mendapatkan telepon dari pelakua:
"Bilang pada ibunya aku akan menemani Georgia."
Pengadilan Pemeriksa Bradford mendengar bahwa Luke Cannon kemudian memanjat tembok ke kawasan hutan dekat rumah sakit dan gantung diri.
Mayatnya ditemukan beberapa jam kemudian.
Sersan Detektif Phil Hardwick, dari Polisi West Yorkshire, menyelidiki kedua kematian janggal tersebut.
Ia mengatakan di sidang bahwa Cannon dicari karena dugaan membunuh Georgia setelah ada pernyataan janggal.
Menurut pengakuan, hubungan intim di antara pasangan itu selalu dilakukan atas dasar suka sama suka.
Polisi juga telah memeriksa catatan telepon Georgia Brooke dan mengatakan kepada Pemeriksa:
"Adil untuk dikatakan bahwa Georgia dan Luke sering berbicara soal keinginan untuk membahas sudut pandang seksual.:
Detektif Sargent Hardwick juga menguak sebuah penelusuran internet dari histori pencarian internet Georgia:
Dalam pencariannya Brooke menuliskan: 'Mengapa saya suka tercekik psikologi?'
Dokter ahli patologi Dr Christopher Johnson menemukan bahwa penyebab kematian Georgia Brooke adalah pencekikan secara manual, namun ada juga tingkat narkoba yang berpotensi fatal, selain kokain dan alkohol.
Dr Johnson mengatakan Georgia kehilangan kesadaran setelah sekitar 15 hingga 30 detik karena tersedak.
Tetapi Luke terus memaksa memberikan tekanan pada leher Georgia sehingga dia pingsan dan menyebabkan serangan jantung.
Ibu Brooke, Samantha Beaumont, mengatakan pada pemeriksaan bahwa putrinya adalah anak bungsu dari empat bersaudara dan dia dikenal di keluarganya sebagai 'Princess Georgia'.
Dia belajar menari di Millennium Performing Arts di London dan berbakat dalam balet, modern, dan tap dance.
Sambil menangis, ibu Georgia bersaksi di pengadilan.
Ibu Georgia berasumsi bahwa dia adalah anak yang baik, seperti di film Disney.
"Menari adalah kehidupannya. Kami sangat terpukul atas kematian Georgia."
Pernyataan dari teman Luke Cannon dan Georgia Brooke mengatakan mereka selalu berpesta dan Luke selalu menggunakan narkoba.
Salah satu teman Brooke mengatakan dalam pemeriksaan bahwa mereka memiliki 'hubungan yang dipicu oleh seks dan narkoba'.
Teman lainnya menggambarkan Brooke sebagai orang yang agak aneh.
Hingga akhirnya semua terkuak bahwa Georgia dan Luke adalah pasangan menyimpang, karena melakukan kegiatan intim dengan mencekik ditambah lagi dengan overdosis narkoba.
(*)
Kontak Bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.
Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-b*nuh-diri/hotline-dan-konseling
LISA Suicide Prevention Helpline
Nomor kontak: 08113855472
Sejiwa
Nomor kontak: 119
Call Center Halo Kemenkes
Nomor Kontak: 1500-567
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Jangan b*nuh Diri
Nomor Kontak: 02196969293
(*)
(TribunTrends/Dhimas)