Kita semua mencari rezeki.
Tapi, berikan hak tubuh untuk beristirahat," ujarnya dalam pesan di Facebook.
Gelombang Panas Serang India, Penyiar Berita Mendadak Pingsan saat Live, Tak Tahan Kepanasan
Suhu yang sangat panas telah melanda banyak negara Asia pada minggu ini, banyak kejadian tak terduga hingga menyebabkan penutupan sekolah-sekolah di Filipina dan Bangladesh karena prakiraan cuaca panas yang ekstrem.
Cuaca panas nan menyengat telah mendorong pemerintah Bangladesh meliburkan 33 juta siswa dan mahasiswa. Suhu udara di sebagian negara itu mencapai 42 derajat Celsius.
Sekolah dan perguruan tinggi akan diliburkan setidaknya sampai 27 April.
Ini merupakan tahun kedua berturut-turut bagi pihak berwenang mengambil langkah tersebut karena cuaca ekstrem.
Baca juga: Bakal Panas! Gia Milana Resmi Main di Jakarta Pertamina, Lawan Megawati Hangestri di Proliga 2024!
Sementara itu imbas cuaca panas, seorang penyiar berita di India yang sedang membaca berita tiba-tiba pingsan di tengah program berlangsung.
Dilansir dari Times of India pembawa berita itu diketahui bernama Lopamutra Singha.
Para pekerja di studio bergegas memberikan bantuan.
Beberapa di antaranya menggosok air di wajahnya untuk mendapatkan kembali kesadaran sang pembawa acara
Diketahui saat kejadian, gelombang panas di India melonjak hingga 40 derajat Celcius.
Setelah sadar, wanita itu kemudian bercerita jika insiden itu terjadi pada 18 April ketika dia membaca berita seperti biasa.
Tetapi selama laporan berita, hari itu sangat panas. Hal ini menyebabkan tekanan darahnya turun drastis.
Akibatnya, dia pingsan di tengah pertunjukan.