TRIBUNTRENDS.COM - Kondisi sejumlah kucing peliharaan milik korban pembunuhan kasus mayat dalam koper kini terlantar.
Sebelumnya, korban yakni Rini Mariany (50) ditemukan tewas mengenaskan di kawasan Cikarang.
Setelah majikannya tewas, kondisi 28 kucing miliknya memprihatinkan karena tak terurus.
Kucing-kucing yang dipelihara di rumah korban yakni di kawasan Bandung kabarnya tidak ada yang mengurus.
Baca juga: Pembunuh Wanita dalam Koper Bertemu Anak Korban, Minta Tak Lapor Polisi, Alya Termakan Tipu Daya
Fakta tersebut diketahui setelah seorang cat lovers asal Bogor, Bimbim atau Bim mendatangi rumah korban pembunuhan mayat dalam koper beberapa waktu lalu.
Nasib tragis yang dialami Rini Mariany rupanya membuat Bimbim iba dengan kondisi kucing-kucing korban.
Karenanya tanpa pikir panjang, Bimbim pun mendatangi kediaman korban di Bandung dan langsung mengevakuasi beberapa kucing milik korban.
Seperti diketahui, Rini Mariany adalah seorang cat lovers korban pembunuhan sadis pria bernama Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (28).
Rini dibunuh oleh Arif di hotel kawasan Bandung pada 24 April 2024 lalu.
Aksi keji Arif baru terungkap lima hari kemudian, yakni pada 30 April 2024 Arif ditangkap penyidik Polda Metro Jaya setelah kabur ke Palembang.
Kini Arif sudah ditahan pihak kepolisian dan resmi jadi tersangka.
Kondisi Terkini Kucing Korban
Sementara pihak kepolisian masih menyelidiki aksi kejam Arif, Bimbim selaku cat lovers fokus pada nasib 28 kucing milik korban.
Dalam laman media sosialnya, Bimbim pemilik Yayasan Rumah Singgah CLOW membagikan video saat ia dan timnya mengevakuasi kucing milik korban pembunuhan.
"Informasinya ada 28 kucing bahkan bisa lebih. Nah yang tidak tercover itu ada di lantai tiga, itu ada 20-an (kucing)," ungkap Bimbim dilansir TribunnewsBogor.com, Jumat (3/4/2024).
Terlihat di video Bimbim langsung menggendong salah satu kucing milik korban yang kondisinya sangat memprihatinkan.
Ternyata kucing tersebut sempat terjatuh dari lantai dua diduga lantaran mengalami dehidrasi.
"Ini anak (kucing), salah satunya yang jatuh dari lantai dua, kondisinya sudah dehidrasi.
Kami minta bapak-bapak berwajib, penyidik yang menangani kasus ini agar kucing-kucing bisa diselamatin," kata Bimbim.
Atas kondisi pilu para kucing peliharaan Rini, Bimbim pun meminta kepada kepolisian agar mengevakuasi semua kucing milik korban.
"Kondisinya dehidrasi, aku sengaja belum bersihin, ini udah dehidrasi parah. Kita langsung pakai transpet, ini udah parah banget.
Kita harus segera, kalau yang di atas kayaknya tingkat keselamatannya kecil. Tolong bapak-bapak berwajib tolong dibantu," ujar Bimbim.
Sigap bertindak, Bimbim dan tim dibantu pihak kepolisian akhirnya berhasil mengevakuasi sebagian besar kucing milik korban.
Kini kucing-kucing milik korban telah dibawa oleh Bimbim ke shelter miliknya di kawasan Parung, Kabupaten Bogor.
Terlihat dalam video terbaru Bimbim, kucing-kucing almarhumah Rini sudah sehat dan bersih kembali.
"Kucing-kucing milik korban sebagian sudah kami bawa dari Bandung ke Parung, Bogor," pungkas Bimbim.
Sebelumnya, admin Yayasan Rumah Singgah CLOW sempat mengurai nasib 28 kucing milik korban.
Ternyata kini semua kucing peliharaan milik korban sudah punya orang tua asuh.
"Untuk kucing-kucing yang dievakuasi sudah dapat orang tua asuh dari member yayasan CLOW," ungkap admin yayasan CLOW.
Baca juga: Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper, Pelaku Butuh Biaya Nikah, Setubuhi Korban, Gasak Uang Kantor
Sebelumnya diketahui, mendiang Rini Mariany memang sangat menyayangi kucing-kucing peliharaannya.
Bahkan dalam akun media sosialnya, Rini sempat mengurai doa agar para kucingnya bisa terawat dengan baik.
"Bismillah, semoga ada keajaiban rezeki menghampiri saya.
Masuk ke rekening saya uang untuk membeli kebutuhan hidup dan kebutuhan anak-anak kucing saya.
Aamiin ya Allah ya robbal alamin kunfayakun," tulis Rini dalam postingan TikTok-nya.
TribunTrends/TribunnewsBogor.com