"Dari sana (Sukabumi) naik pick up, itu saya disuruh pergi dari Sukabumi.
(Diberi uang) Rp100 ribu itu. Udah dibeli makan ya Rp40 ribuan lah.
Saya pegang sisanya itu Rp60 ribu," ungkap emak-emak pengemis viral.
Telah menyambangi lima wilayah mulai dari Tangerang Selatan hingga Sukabumi dan Bogor, emak-emak tersebut mengaku tidak akan berhenti berjalan.
Ternyata ada alasan kenapa ia tidak mau pulang ke rumahnya.
Baca juga: Dicari Emak-emak yang Maksa Minta Sedekah, Elly Sugigi Ngebet Ingin Ketemu: Mau Gue Kasih Nasihat
Selama ini sang pengemis viral rupanya kabur dari rumah akibat permasalahan keluarga.
Fakta tersebut diungkap Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian, Surya Darma.
"Dari assessment sementara, dia (pengemis viral) begini gara-gara permasalahan keluarga," ungkap Surya Darma saat ditemui TribunnewsBogor.com.
"Kami tanya, permasalahannya berat ga? Terus dia (pengemis viral) menjawab (masalah keluarganya) sangat berat," sambungnya.
Sadar dirinya kini viral, emak-emak tersebut mengaku ogah tenar.
Lagipula ia menyebut dirinya tidak melakukan tindak kejahatan.
"Saya tidak suka diviralkan, saya tidak melakukan kejahatan.
Saya cuma meminta ketulusan hati warga untuk membantu saya di jalanan," imbuh emak-emak viral.
Sebelum ditangkap Satpol PP, emak-emak tersebut sempat viral lantaran mendatangi wilayah Asrama Kopasgat TNI AU di Jl.Lawang Gintung Rt04/04, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Minggu (28/4/2024).
Saat hendak memasuki kawasan asrama Kopasgat, emak-emak viral itu langsung dicegat sejumlah warga.