Bahkan, mertua Haji Isep pun tidak menolak Haji Isep yang memilih memiliki istri lebih dari satu.
"Setelah itu saya minta izin, bahkan saya divideo buat bukti bahwa saya mau menikah lagi sampai berapa kali pun. Yang penting bapak bahagia silahkan saja, waktu izin divideokan, ada buktinya, makanya setelah sama istri yang tua, saya ngomong lagi sama mertua, bilang lagi sama mertua mau nikah lagi, sama mertua diizinin lagi, jadi saya sama istri sama mertua yang tua itu diizinin," ucap Isep.
Selalu bersama
Lebih lanjut, Haji Isep pun bahagia melihat kedua istrinya hidup dengan rukun dan menerima satu sama lain.
Bahkan, diakuinya ia kerap membawa tidur kedua istrinya satu kamar.
Diketahui, istri pertamanya tinggal di rumah Sukaraja, Sukabumi.
Kemudian istri kedua tinggal di Jampang Kulon.
Akan tetapi, Haji Isep pun tak segan membawa kedua istrinya ketika berkunjung kemanapun ia pergi.
"Tapi kalau sewaktu-waktu saya ke Sukabumi, istri muda dibawa ke sana bareng-bareng. Kalau istri tua ke sini (Jampangkulon) dibawa bareng-bareng. Biasa aja satu kamar," ujar Isep.
Bahkan, mereka pun telah menunaikan ibadah haji bersamaan.
Bukan orang sembarangan
Usut punya usut, H. Isep Dadang Sukmana ini bukan orang sembarangan, namanya hampir dikenal oleh seluruh warga di Pajampangan.
H. Isep ternyata merupakan seorang pebisnis hotel. Bahkan ia juga memiliki beragam bisnis di bidang lain.
H. Isep merupakan warga Kampung Pasirpulus RT 24 RW 08, Kelurahan/Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi.
Kepada Tribunjabar.id, H. Isep Dadang Sukmana menceritakan kehidupan zaman dulu.