Setelah beberapa saat, pria ini akhirnya mengingat sesuatu.
Tampak pria ini tiba-tiba menangis.
Rupanya pria ini baru ingat jika sang ibu sudah meninggal dunia tahun lalu.
Sambil mengusap air matanya, pria ini segera membuka pintu itu.
Masuk ke dalam rumah itu, pria ini tak kuasa menahan tangisnya.
Rumah tersebut terlihat sangat sepi.
Beberapa perabotan tampak berdebu lantaran sudah tak ada tangan ibunya yang membersihkannya.
Rumah bertingkat tiga tersebut rupanya khusus dibangun oleh pria ini untuk sang ibu tercinta.
Ia bercerita sang ayah meninggal dunia saat usianya baru 10 tahun.
Sejak saat itu, sang ibu banting tulang sendirian untuk membesarkan dan menyekolahkannya.
Sekarang setelah ia sukses ia berhasil membangunkan rumah yang bagus untuk ibunya.
Namun belum sempat pria ini merawat ibunya di masa tua, sang ibu sudah berpulang lebih dulu.
Kini di Tahun Baru Imlek, pria ini merasa hatinya sepi.
Sang ibu yang biasanya memasak makanan favorit kini sudah tiada.
Tak ada lagi yang menyambut kepulangannya.