Sempat batal menjadi cawapres Jokowi di Pilpres 2019, Mahfud MD kini resmi menjadi pasangan Ganjar Pranowo untuk Pilpres 2024.
Mahfud MD ditunjuk langsung oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Karena itulah dengan mengucapkan bismillahirahmanirahim, maka calon wakil presiden yang dipilih oleh PDI Perjuangan yang akan mendampingi Pak Ganjar Pranowo adalah Profesor Doktor Mahfud MD," ujar Megawati saat deklarasi cawapres Ganjar Pranowo, Rabu (18/10/2023).
Usai dideklarasikan sebagai cawapres, Mahfud MD menyampaikan pidato pertamanya.
Dalam pidatonya, Mahfud yakin Ganjar merupakan figur yang tepat untuk memimpin Indonesia.
Ia juga merasa Ganjar mampu mewujudkan cita-cota menuju Indonesia yang maju.
"Saya berkeyakinan Mas Ganjar adalah figur yang tepat memimpin bangsa Indonesia, untuk mewujudkan semua cita-cita yang saya sebutkan tadi."
"Mempercepat dan melanjutkan program pembangunan yang sudah baik, lalu memperbaiki juga yang keliru, dan melakukan inovasi-inovasi baru sesuai dengan perkembangan zaman dengan tetap berpegang pada konstitusi," tutur Mahfud MD.
Keyakinan itu, kata Mahfud MD, didapatkan lantaran ia dan Ganjar pernah sama-sama menjadi anggota DPR RI pada 2004-2008.
Saat itu, Mahfud MD mengaku dirinya kerap berdiskusi dengan Ganjar.
Hubungan keduanya masih berlanjut saat Ganjar menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dan Mahfud MD menjadi Ketua Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca juga: Mahfud MD Jadi Wakil Ganjar, Megawati Senang, Tak Takut Dibully Lagi: Ada Pak Mahfud Belain Saya
"Saya sudah lama mengenal Mas Ganjar. Pada tahun 2004-2008, kami bersama-sama menjadi anggota DPR RI."
"Kami berdua kerap berdiskusi, bahkan saling mengunjungi ketika Mas Ganjar Pranowo memimpin Jawa Tengah dan saya menjadi Ketua MK," kisah dia.
Karena itu, Mahfud MD mengaku tahu persis, Ganjar adalah sosok pemimpin yang merakyat dan berani.
Berangkat dari alasan tersebut, Mahfud MD lantas memantapkan pilihannya untuk bersedia menjadi cawapres Ganjar.