Berita Kriminal

Penyebab Cekcok Ronald Tannur & Dini Sera, Sama-sama Mabuk, Tak Mau Diajak Pulang, Tewas Dianiaya

Editor: ninda iswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terkuak penyebab Ronald Tannur dan Dini Sera cekcok, berujung penganiayaan hingga tewas, sama-sama mabuk.

TRIBUNTRENDS.COM - Terkuak penyebab cekcok antara Gregorius Ronald Tannur dan Dini Sera Afrianti.

Penyebab keributan antara keduanya terbilang cukup sepele.

Fakta baru ini dibeberkan oleh kuasa hukum Ronald Tannur, Lisa Rahma.

Seperti diketahui, publik sempat dihebohkan oleh berita anak anggota DPR RI menganiaya hingga tewas wanita muda di Surabaya, Jawa Timur.

Peritiwa itu terjadi di area parkir tempat hiburan malam Blackhole, Lenmarc Mall, Surabaya, Jawa Timur, setelah mereka menghabiskan malam bersama.

Ronald Tannur sendiri adalah anak anggota DPR RI dari Fraksi PKB, Edward Tannur.

Sedangkan almarhum Dini Sera, wanita asal Sukabumi, Jawa Barat, yang merantau mengadu nasib di Surabaya.

Baca juga: Kok Bisa-bisanya Pengacara Ronald Tannur Bantah Keluarga Dini Ditawari Uang Damai, Ungkap Rencana

Dini Sera Afrianti alias Andini (29) janda muda sempat mengirimkan pesan suara sebelum tewas diduga dianiaya kekasihnya, GRT (31) anak anggota DPR RI. (Tiktok/bebyandine)

Kuasa hukum Ronald Tannur, Lisa Rahma, mengatakan hubungan sang klien dengan almarhum sebenarnya baik-baik saja.

Namun, mendadak ribut besar karena persoalan sepele.

Ronald Tannur meminta Dini Sera untuk tidak banyak meminum minuman keras.

Selanjutnya, kata Lisa, Ronald Tannur minta Dini Sera untuk segera pulang karena kondisinya sudah mabuk.

"Kalau saya mendengar keterangan dari Ronald, bahwa pemicu dari pertengkaran itu adalah Ronald mengajak DSA pulang," ucapnya, Jumat (13/10/2023), dikutip dari Kompas.com.

Namun, ajakan itu ditolak Dini Sera sehingga Ronald Tannur mengancam akan meninggalkannya di tempat hiburan malam.

"Jadi Ronald mengajak ini pulang, akan tetapi Dini masih belum mau. Lalu Ronald mengatakan kepada DSA, kalau kamu masih mau di sini ya kamu saya tinggal," tuturnya.

DSA kemudian mengiyakan ajakan Ronald Tannur, namun keduanya kembali terlibat perselisihan ketika di dalam lift.

Halaman
1234