May Myat Noe dituduh membawanya dalam penerbangan terakhir saat ia kembali ke Myanmar beberapa hari setelah operasinya.
May dengan tegas menyangkal bahwa ia mencuri mahkota tersebut.
Ia naik pesawat tanpa mengetahui bahwa gelarnya telah dicopot.
Hingga akhirnya ia menolak mahkota tersebut dikembalikan ke Korea Selatan sampai penyelenggara menyampaikan permintaan maaf resmi.
“Saya akan mengembalikan mahkota hanya jika mereka meminta maaf kepada Myanmar, atas martabat negara kita.” kata May Myat Noe.
Bagaimana kedua entitas akhirnya mencapai penyelesaian tidak dipublikasikan.
Namun, sembilan tahun kemudian, terlihat jelas bahwa kondisi ratu kecantikan ini lebih baik dari sebelumnya.
May kini aktif sebagai penyanyi, aktris, dan model profesional.
Ia bangkit kembali lebih kuat dari sebelumnya setelah insiden tersebut.
Ia bergabung dengan Asia’s Next Top Model pada tahun 2016.
Di kompetisi itu, ia masuk dalam empat belas finalis teratas.
Selain itu, ia juga terjun ke dunia akting.
Ada beberapa film yang ia bintangi seperti film Tae Kyat (2018), Kyay Kyi Tai (2019), dan Invincible (2020).
Baca juga: SOSOK Ratu Kecantikan Buat Heboh Masa Lalu Dibongkar, Disebut Tukang Bully, Ngaku Perangainya Buruk
Karier May semakin meroket setelah dirinya ditunjuk sebagai bintang iklan bersama Park Seo Joon.
Ia sempat membintangi iklan Smart Communications bersama Park Seo Joon.
Ia juga memiliki saluran YouTube tempat dia memposting video seperti panduan tentang bagaimana dia memasuki dunia modeling internasional.
May cukup aktif melakukan kegiatan sosial.
May bahkan sempat melakukan demonstrasi dalam gerakan anti-kudeta setelah kudeta Myanmar tahun 2021 lalu
(TribunTrends/Tiara)