Adapun peserta ujian harus melewati beberapa pos. Dalam perguruan silat, kunjungan dari pos satu ke pos lainnya disebut "sambung".
"Informasi yang saya terima, korban sudah mengeluh kesakitan setelah melewati ujian di pos pertama. Namun dipaksa untuk terus mengikuti ujian pada pos selanjutnya," kata Sulton, Rabu (11/10/2023).
Korban pun akhirnya pingsan setelah menjalani dua kali sambung. Dia dilarikan ke Puskesmas Cerme dan dirujuk ke RSUD Ibnu Sina Gresik.
Dari keterangan tim medis, korban mengalami pendarahan parah di bagian kepala. Luka fatal itu yang menyebabkan korban akhirnya mengembuskan napas terakhirnya.
"Kondisinya semakin menurun bahkan sempat dua kali koma," ujar Sulton.
6 orang ditangkap
Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan mengungkapkan, polisi sudah menangkap enam terduga pelaku.
Di antara enam orang tersebut ada yang masih di bawah umur.
Mereka adalah D (17), AS (20), ARG (15), S (19), dan HS (17).
"Pelaku sudah diamankan, masih dalam proses penyidikan lebih lanjut," katanya.
Para pelaku terancam dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.
Polisi juga menyita sejumlah barang bukti seperti enam unit telepon genggam dan pakaian korban saat kejadian.
ASTAGA Pria Paruh Baya Niat Akhiri Hidup, Lompat dari Flyover di Pamulang, Beruntung Nyawa Tertolong
Seorang pria paruh baya di Tangerang Selatan diduga berniat mengakhiri hidupnya.
Ia melompat dari Flyover Gaplek, Pamulang, pada Rabu (11/10/2023) sekira pukul 17.30 WIB.
Beruntungnya, nyawa pria berinisial F ini masih terselamatkan.
Baca juga: INNALILLAHI Pria di Bantul Nekat Akhiri Hidup, Loncat dari Tower, Sempat Dibujuk Tapi Gagal: Tak Mau