Pria berkacamata itu langsung mengacungkan senjatanya jenis pistol ke arah atas dan meletuskannya.
Kemudian, terdengar berondongan peluru keluar dari senjata yang dipegangnya itu di hadapan para orang yang mendatanginya.
"Video, video. Aku terancam, aku terancam kalian di sini semua," teriak pria tersebut di hadapan sejumlah orang yang mendatanginya.
Lalu, terlihat ada seorang wanita mencoba menenangkannya. Namun, pria itu tetap bersikeras.
"Jangan pegang, jangan pegang aku, jauh jauh. Jangan kau pegang aku ya, kutuntut kau nanti," ucapnya kepada wanita tersebut.
Pria tersebut pun meminta sejumlah orang yang datang itu untuk memvideokannya.
Pria itu juga sesumbar dapat senjata api itu dari Kapolda. Namun, tak disebutkan sosok kapolda yang memberikan senjata api tersebut.
"Video sebar luas. Ini dari kapolda biar kau tahu," katanya lagi sambil memamerkan pistol yang dipegangnya itu.
Kasus lain: 2 Napi Narkoba di Kalsel Adu Pukul, 1 Tewas, Dianiaya Pakai Senjata Rakitan
Dua narapidana narkotika di Kalimantan Selatan terlibat perkelahian.
Nahas salah satu napi berakhir tewas.
Korban meninggal dunia setelah dianiaya menggunakan senjata rakitan dari pelat besi.
Baca juga: DIKIRA Prank Jelang Ulang Tahun, Bidan di Bogor Tewas Mengenaskan, Rekan Kerja Beri Kesaksian
Seorang tahanan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel) tewas setelah terlibat perkelahian dengan tahanan lain.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Wahyu Susetyo mengatakan, perkelahian antar-tahanan tersebut terjadi pada Senin (7/8/2023) dini hari, sekitar pukul 03:00 Wita.
Korban berinisial AM (33) warga Banjarmasin.