Sementara kepala korban dilindungi dengan pegangan sendok yang disisipkan antara kepala dan kaleng yang akan dibelah.
Dengan sangat hati-hati petugas mulai membelah kaleng sambil dikucuri air agar tidak menimbulkan panas.
"Setelah belahan dirasa cukup, petugas kemudian memuaikan diameter kaleng.
Dengan perlahan kaleng diangkat dan akhirnya lepas," ujar Ucu.
Jajang tak bisa menahan rasa haru dan suka citanya saat kaleng berhasil dilepas.
Ia mengucapkan terima kasih kepada petugas yang telah menolong anaknya.*)
SEMPAT Dikira Tahanan, Tangan Bocah SD di Nunukan Terborgol, Minta Pertolongan Damkar: Bingung Panik
Nasib nahas seorang bocah SD yang tanganya terborgol dengan tralis rumahnya di Nunukan karena kelalaian saat bermain.
Alhasil ia dan orangtuanya meminta pertolongan petugas pemadam kebakaran untuk membuka borgol tersebut.
Petugas pemadam kebakaran awalnya mengira yang datang adalah tahanan karena melihat kondisi tangan bocah tersebut diborgol.
Baca juga: Bersalah Nyesel Ikal Laskar Pelangi Jadi Tahanan, Istri Nipu Lewat Open BO Gegara Faktor Ekonomi
Tangan seorang bocah perempuan kelas 2 SD bernama Nurul (9) terborgol dengan teralis rumahnya di Nunukan, Kalimantan Utara, Selasa (16/5/2023).
Bocah SD itu dan ibunya pun mendatangi kantor Pemadam Kebakaran untuk meminta tolong melepas borgol yang mengunci kedua tangannya, Selasa (16/5/2023) malam.
Petugas pemadam kebakaran sempat mencurigai kedatangan nurul bersama ibunya, warga Jalan Porsas, Nunukan Timur, sekitar pukul 22.15 Wita tersebut.
"Mulanya kita agak ragu juga, apakah ini tahanan atau bukan.
\Karena sebelah tangan si anak kondisinya terborgol," ujar Komandan Regu Rescue yang bertugas, Muhammad Ali.