Berita Viral

SEDIH Nasib Pedagang Nasi Goreng di Brebes, Dibegal saat Hendak Tutup Dagangan, Tas Berisi Uang Raib

Editor: jonisetiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Detik-detik pedagang nasi goreng di Brebes jadi korban begal, tas berisi uang raib.

Ia sukses mengejar begal yang menyerang dan membawa kabur motor anaknya.

Aksi heroik itu terjadi pada Sabtu (11/3/2023) sekira pukul 17.00 WIB.

Baca juga: Lawan Begal Langsung, Kepala Ibu Muda yang Hamil 8 Bulan Ini Dihantam Pakai Cangkul: Saya Menjerit

Ilustrasi begal (grid.oto)

Ngadiman menceritakan, kejadian bermula ketika anaknya, AR, jadi korban begal motor saat melintas di Jalan Cibubur 3, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas pada Sabtu sore.

"Kejadiannya pas anak saya pulang sekolah. Begitu anak saya cerita kalau motornya dibegal langsung saya kejar pelaku naik motor," kata Ngadiman di Jakarta Timur, pada hari yang sama dengan kejadian.

Dari kawasan Cibubur, Ngadiman lalu berupaya menelusuri keberadaan pelaku.

Hingga akhirnya tepat depan Pasar Induk Kramat Jati dia mendapati sepeda motor anaknya dibawa pelaku.

Khawatir pelaku dapat lolos, tanpa pikir panjang Ngadiman nekat menabrakan sepeda motor dikemudikannya hingga pelaku terjungkal.

Tindakan nekat Ngadiman menabrakkan sepeda motornya ke pelaku awalnya sempat membuat warga bingung, mereka mengira kasus merupakan sebuah kecelakaan lalu lintas.

Setelah Ngadiman menceritakan bahwa pelaku sudah mencuri sepeda motor anaknya, barulah warga emosi hingga melakukan pemukulan kepada pelaku hingga babak belur.

Baca juga: ASYIK Pacaran sambil Naik Motor, Sejoli Malah Kejar-kejaran dengan Begal, Pelaku Nyaris Diamuk Massa

Ilustrasi pembegalan (TribunJabar)

"Begal nih, tangkap pelaku bawa aja ke kantor polisi" seru seorang warga di lokasi.

Amuk massa berhasil diredam setelah seorang Polisi Wanita (Polwan) yang melintas di lokasi bergegas mengamankan pelaku berikut barang bukti hasil curian ke Mapolsek Ciracas.

Kini Ngadiman tengah melaporkan kasus begal dialami putranya ke sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polsek Ciracas untuk proses hukum lebih lanjut.

"Ini saya mau ke Polsek," ujar Ngadiman.

(*)

Artikel ini diolah dari TribunJateng.com

Penulis: Like Adelia