Quynh Nhi dinikahi seorang pengusaha yang bergerak di bidang penjualan kendaraan konstruksi.

Perbedaan usia yang terpaut 11 tahun tak menjadi penghalang bagi Quynh Nhi dan Hoang Dai untuk menyatukan cinta mereka dalam sebuah ikatan pernikahan.

Pernikahan Quynh Nhi dan Hoang Dai ini pun mencuri perhatian karena banyaknya hadiah mewah yang ia dapatkan dari ipar dan saudara-saudara lainnya.

Baca juga: Gadis Nikah Pakai Baju Pengantin yang Dikenakan Ibu 28 Tahun Lalu, Cantik: Keinginan Mak Terwujud

"Pernikahan saya digelar seperti pernikahan lainnya. Selama dua hari, saya dan suami mendapatkan banyak kado dari keluarga dan kerabat. Orangtua kandung saya memberi saya dua pohon emas.

Saudara perempuan saya memberi cincin berlian senilai 2 miliar VND (sekitar Rp 1,2 miliar), sebuah amplop besar dengan banyak amplop kecil berisi uang di dalamnya," ujar Quynh Nhi, seperti TribunTrends kutip dari eva.vn, Rabu (10/5/2023).

Bukan hanya keluarga kandung, Quynh Nhi juga mendapatkan hadiah dari keluarga sang suami.

"Mertua memberikan kado berupa 5 emas batangan dan satu pohon perhiasan emas. Dua ipar memberikan hampir sebatang pohon emas. Bibi dan paman kami juga memberikan dua pohon emas," lanjutnya.

Wanita berusia 23 tahun ini pun memamerkan serenceng perhiasan emas yang menghiasi tubuhnya.

Dikarenakan disibukkan dengan pekerjaan setelah menikah, Quynh Nhi tak sempat menghitung jumlah hadiah pernikahan yang ia dapatkan.

"Saya memperkirakan jumlah total emas sekitar 11 pohon emas. Ada lagi cincin berlian dan uang tunai miliaran dong.

Saya belum bisa membuka amplop-amplop lainnya. Saya harus menyelesaikan pekerjaan saya terlebih dahulu," ujar Quynh Nhi.

Baca juga: TAK PUAS Punya 5 Istri, Pria 74 Tahun Nikah Lagi, Beli Mobil Pengantin Baru & Ranjang Harga Rp 3 M

Quynh Nhi menceritakan kalau usia sang suami memang lebih tua darinya.

Kendati demikian, pemikiran Hoang Dai cukup modern dan masih berjiwa muda.

Hoang Dai yang berusia 34 tahun juga sangat mencintai dan selalu memanjakan Quynh Nhi.

"Suami saya adalah teman dekat Anh Ngoc (kakaknya yang memberikan cincin berlian) sejak SMP sampai sekarang. Oleh karena itu, saya beruntung bisa bertemu, mengenal, dan hidup bersamanya sekarang.