Mulanya usaha ikan hias tersebut berjalan lancar, sehingga Ayah Viky memberanikan diri untuk meminjam uang di bank.
"Tadinya dia kan jual ikan hias tuh, ada kios di depannya, terus kios yang disebelah di kontrakin," ucap Mamad.
Nah terus dia pinjem uang di bank buat tingkat rumahnya," sambungnya.
Namun semua berubah sejak pandemi Covid-19 mendadak terjadi. Usaha ayah Viky akhirnya harus gulung tikar.
"Tadinya dia pikir usahanya bakal lancar, ternyata pas pandemi ikan hias kan enggak laku," ucap Mamad.
Mamad lalu menjelaskan sejumlah kios di sekitar rumah Viky, adalah milik keluarga remaja tersebut.
Baca juga: Sempat Viral Jalan Kaki 16 Km, Viky Tolak Tawaran Artis Ingin Biayai Kuliahnya, Terkuak Alasannya
"Rumah dia dipecah-pecah dijadikan kontrakan," kata Mamad.
Untuk membayar utang ke bank, ayah Viky akhirnya mengandalkan penghasilannya dari kios-kios yang ia kontrakan.
"Ternyata putus di tengah jalan," ucap Mamad.
"Rumahnya dipecah dua, kan kontrakannya buat bayar utang di bank,"
"Iya duitnya buat nutupin utang di bank," imbuhnya. (*)
Diolah dari artikel TribunJakarta.com