Berita Viral

NASIB NAHAS Mudik ke Makassar, 2 Pemudik Ini Malah Jadi Korban Begal, Alami Luka Tebasan Sajam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pembegalan. Dua pemudik di Makassar jadi korban begal, alami luka tebasan senjata tajam

TRIBUNTRENDS.COM - Nasib nahas dua pemudik asal Kalimantan yang jadi korban begal saat mudik ke Makassar.

Insiden ini diketahui terjadi pada Sabtu (22/4/2023).

Akibatnya, dua korban mengalami luka akibat tebasan senjata tajam dari pelaku begal.

Baca juga: Aksi Begal Taksi Online di Purworejo, Lukai Korban Lalu Mendadak Minta Maaf, Tak Jadi Curi Mobil

Dua pemudik asal Kalimantan menjadi korban pencurian disertai kekerasan atau begal usai berkunjung di rumah kerabatnya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dua pemudik yang jadi korban bernama Mulyadi (25) dan NZ (16).

Ilustrasi begal (Kompas.com/THINKSTOCK)

Keduanya jadi korban begal saat melintas di bilangan Jalan Barawaja II, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Sabtu (22/4/2023).

Kapolsek Tallo, AKP Ismail mengatakan, pihaknya sementara masih melakukan penyelidikan atas kejadian itu.

Untuk korban sendiri hingga kini masih menjalani perawatan medis di rumah sakit (RS) akibat luka tebasan senjata tajam.

"Tangan (NZ) dan kepala (Mulyadi) ditebas, kalau yang kepala tidak terlalu, yang tangan sebelah kiri (parah)," kata Ismail, kepada awak media saat dikonfirmasi, pada Senin (24/4/2023).

Dari informasi, peristiwa nahas itu terjadi kala keduanya baru saja pulang usai bersilaturahmi di rumah kerabatnya. 

Usai mereka mengisi BBM di SPBU sekitar lokasi, keduanya langsung dicegat oleh para pembegal hingga diserang dengan senjata tajam.

Baca juga: Driver Ojol di Sukabumi Jadi Korban Begal Saat Sahur, Teriakan Kagetkan Warga Pelaku Penumpangnya

"Belum ditahu kronologisnya, jadi ini anak pendatang dari Kalimantan pulang mudik dia mau isi bensin, setelah pulang isi bensin dia dicegat.

Tidak tahu, tidak ada permasalahan awal, tiba-tiba dikeroyok. Untung dia melarikan diri," beber dia.

Ismail mengatakan, selain melukai kedua korban, para pelaku juga mengambil barang berharga yang dibawa.

"Iya (membegal) karena ada ketinggalan barang-barangnya (diambil)," ucap dia.

Halaman
123