Breaking News:

Kabupaten Klaten

Bupati Klaten Ambil Bagian Tradisi Yaa Qawiyyu, Puluhan Ribuan Apem Disebar ke Warga

Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo hadir langsung dalam prosesi puncak acara tersebut. 

Editor: Delta Lidina
TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo
TRADISI YA QAWIYYU - Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo turut hadir dalam kemeriahan ini, didampingi langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto pada momen sebaran apem yang menjadi puncak tradisi Yaa Qowiyyu di kompleks Makam Kiai Ageng Gribig, pada Jumat (8/8/2024). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo

TRIBUNTRENDS.COM, KLATEN - Tradisi tahunan Yaa Qawiyyu Kiai Ageng Gribik kembali digelar di Kelurahan Jatinom, Kecamatan Jatinom, Klaten, Jumat (8/8/2024). 

Ribuan warga tumpah ruah di Lapangan Klampeyan untuk menyambut momen sebaran apem yang sudah menjadi agenda budaya unggulan di Kabupaten Klaten.

Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo hadir langsung dalam prosesi puncak acara tersebut. 

Selain itu, turut hadir pula unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Klaten, pejabat pemerintah daerah, dan tamu undangan lainnya.

Ada yang menarik perhatian diantara tamu undangan yang hadir, kehadiran putra Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI Airlangga Hartarto, Ravendra Airlangga. 

Ravendra Airlangga sekaligus mewakili keturunan dari tokoh utama tradisi ini, yakni Kiai Ageng Gribik.

Tradisi ini menjadi simbol sedekah massal masyarakat yang ditandai dengan pembagian puluhan ribu apem kepada warga.

TRADISI YA QAWIYYU - Sebaran apem yang menjadi puncak tradisi Yaa Qawiyyu  di Lapangan Klampeyan, kompleks Makam Kiai Ageng Gribig, Kelurahan Jatinom, Kecamatan Jatinom, Klaten dibanjiri ribuan warga, pada Jumat (8/8/2024).
TRADISI YA QAWIYYU - Sebaran apem yang menjadi puncak tradisi Yaa Qawiyyu  di Lapangan Klampeyan, kompleks Makam Kiai Ageng Gribig, Kelurahan Jatinom, Kecamatan Jatinom, Klaten dibanjiri ribuan warga, pada Jumat (8/8/2024). (TribunSolo/Ibnu Dwi Tamtomo)

Sebaran apem dilakukan setelah salat Jumat dan berlangsung di tengah antusiasme besar warga.

Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, masyarakat mulai memadati kawasan masjid dan Lapangan Klampeyan sejak pagi. Puncak keramaian terjadi menjelang salat Jumat sekitar pukul 11.00 WIB.

Masjid Gedhe Jatinom menjadi titik awal aktivitas keagamaan warga. 

Namun, banyaknya jamaah membuat masjid tak mampu menampung seluruhnya. 

Baca juga: Meriah! Bupati Klaten Hamenang Ikuti Kirab Gunungan Apem Ya Qawiyyu Sambil Bagikan Makanan ke Warga

Sejumlah warga bahkan melaksanakan salat Jumat di halaman luar hingga area terbuka di bawah terik matahari.

Setelah salat usai, ribuan warga berbondong-bondong bergerak menuju lapangan, mencari posisi strategis untuk mendapatkan apem yang akan disebar.

Puncak tradisi diawali dengan arak-arakan dua gunungan apem yang dibawa oleh para santri bersorban dan berpakaian putih. 

Halaman
12
Sumber:
Tags:
KlatenPemkab KlatenYaa QawiyyuHamenang Wajar Ismoyo
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved