Breaking News:

UKPPPG 2025

Pak Anton Adalah Guru Kelas 5 SD, Ia Menghadapi Heterogenitas? Kunci Jawaban Try Out UKPPPG 2025

Simaklah Uji Kompetensi Pendidikan Profesi Guru 2025, berikut kami sajikan kumpulan latihan soal beserta kunci jawaban Try Out UKPPPG 2025.

Editor: Sinta Darmastri
TribunTrends.com/freepik
KUNCI JAWABAN - Uji Kompetensi Pendidikan Profesi Guru 2025, berikut kami sajikan kumpulan latihan soal beserta kunci jawaban Try Out UKPPPG 2025. 

Kunci Jawaban: C

10. Bapak Budi, guru kelas 4 SD, mengamati seorang siswa baru bernama Luna. Luna sangat pendiam, sering menyendiri saat jam istirahat, dan jarang berinteraksi dengan teman-temannya. Ketika diberi tugas kelompok, Luna cenderung pasif dan hanya mengikuti arahan anggota kelompok lain tanpa banyak berbicara. Bapak Budi khawatir Luna merasa tidak nyaman atau kesulitan beradaptasi dengan lingkungan barunya, yang bisa menghambat perkembangannya secara psikososial dan emosional. Bapak Budi ingin membantu Luna agar merasa aman dan nyaman di kelas.

Melihat karakteristik peserta didik Luna dan untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang aman dan nyaman agar Luna tidak lagi menunjukkan perilaku menarik diri, tindakan terbaik yang harus dilakukan Bapak Budi adalah...

A. Memberikan banyak tugas individu kepada Luna agar ia dapat fokus tanpa perlu berinteraksi dengan teman-temannya.
B. Memaksa Luna untuk selalu berpartisipasi aktif dalam setiap diskusi kelompok dan memintanya untuk berbicara di depan kelas agar ia terbiasa.
C. Menugaskan teman sebaya yang ramah dan empatik untuk menjadi "buddy" Luna, serta memberikan peran kecil yang tidak mengintimidasi dalam kegiatan kelompok secara bertahap.
D. Mengabaikan perilaku menyendiri Luna, dengan asumsi bahwa ia memang anak pendiam dan akan beradaptasi sendiri seiring waktu.

Kunci Jawaban: C

11. Ibu Rina, guru kelas 1 SD, sering menghadapi perilaku mengganggu dari beberapa siswanya, terutama saat jam pelajaran. Ada siswa yang sering berjalan-jalan di kelas, berbicara sendiri, atau mengganggu teman saat Ibu Rina sedang menjelaskan. Perilaku ini seringkali membuat pembelajaran tidak efektif dan mengganggu konsentrasi siswa lain. Ibu Rina ingin menerapkan strategi pengelolaan perilaku yang efektif, dengan memahami teori-teori belajar untuk menciptakan lingkungan yang kondusif.

Berdasarkan teori belajar behavioristik dan upaya untuk mengelola perilaku peserta didik yang sulit serta menciptakan lingkungan pembelajaran yang aman dan nyaman, strategi yang paling tepat diterapkan Ibu Rina adalah...

A. Menggunakan sistem reward (misalnya, bintang atau stiker) untuk siswa yang menunjukkan perilaku yang diinginkan (duduk tenang, memperhatikan) dan mengabaikan perilaku mengganggu.
B. Memberikan hukuman fisik ringan setiap kali siswa menunjukkan perilaku mengganggu agar mereka takut dan tidak mengulanginya.
C. Menghentikan pelajaran setiap kali ada siswa yang mengganggu dan menegur mereka secara verbal di depan kelas hingga mereka diam.
D. Memberikan tugas tambahan yang sangat banyak kepada siswa yang mengganggu sebagai bentuk hukuman agar mereka jera.

Kunci Jawaban: A

12. Pendidikan yang berpusat pada peserta didik menekankan pentingnya peran aktif siswa dalam proses belajarnya, dengan guru berperan sebagai fasilitator. Untuk mencapai hal ini, guru harus mampu menciptakan lingkungan kelas yang tidak hanya aman dan nyaman secara fisik, tetapi juga secara emosional dan psikologis. Lingkungan seperti ini mendorong siswa untuk berani berekspresi, bertanya, dan berkolaborasi tanpa rasa takut salah atau dihakimi. Mengelola kelas agar tercapai tujuan ini membutuhkan pemahaman mendalam tentang karakteristik siswa dan cara menerapkan pendekatan yang tepat.

Dalam konteks upaya seorang guru menciptakan lingkungan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik agar setiap siswa merasa aman, nyaman, dan termotivasi untuk berpartisipasi aktif, strategi pengelolaan kelas yang paling komprehensif dan berpihak kepada anak adalah...

A. Menetapkan aturan kelas yang sangat ketat dan memberikan sanksi yang tegas bagi setiap pelanggaran, agar siswa disiplin dan tidak berani mengganggu.
B. Membiarkan siswa belajar secara mandiri tanpa banyak intervensi, karena pembelajaran yang berpusat pada siswa berarti guru tidak perlu banyak campur tangan.
C. Menerapkan "demokrasi kelas" dengan melibatkan siswa dalam pembuatan aturan kelas, menumbuhkan komunikasi dua arah yang terbuka, serta memberikan pilihan aktivitas belajar yang beragam sesuai minat dan gaya belajar siswa.
D. Fokus pada penyelesaian kurikulum tepat waktu dengan metode ceramah, karena efisiensi adalah prioritas utama dalam mengelola kelas.

Kunci Jawaban: C

13. Setiap kelas adalah ekosistem yang unik, terdiri dari individu-individu dengan beragam karakteristik, latar belakang, dan gaya belajar. Beberapa siswa mungkin visual, yang lain auditori, dan sebagian lagi kinestetik. Selain itu, ada siswa yang ekstrovert dan cepat beradaptasi, sementara yang lain mungkin introvert dan membutuhkan waktu lebih lama untuk merasa nyaman. Guru perlu menganalisis karakteristik-karakteristik ini secara cermat, serta memahami dinamika lingkungan belajar yang ada, untuk dapat mengelola kelas secara efektif agar pembelajaran benar-benar berpusat pada siswa dan mencapai potensi maksimal setiap individu.

Dalam mengelola kelas untuk mencapai pembelajaran yang berpusat pada peserta didik, seorang guru dituntut untuk mampu menganalisis dan beradaptasi terhadap karakteristik unik setiap siswa (BK28) serta kondisi lingkungan belajar. Manakah pernyataan di bawah ini yang paling tepat menggambarkan praktik terbaik dalam mengimplementasikan prinsip tersebut untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman?

Halaman
1234
Tags:
kunci jawabanTry Out PPG 2025gurutry out
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved