Breaking News:

Polemik Ijazah Jokowi

Jokowi Ogah Tunjukkan Ijazah Asli ke Publik, Takut Dijebak? Kuasa Hukum: Muncul Isu Baru!

Tim Kuasa Hukum Presiden ke-7 RI Joko Widodo enggan menunjukkan ijazah asli Jokowi kepada publik, di tengah maraknya kabar ijazah palsu.

|
Editor: Amir M
KOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati
IJAZAH PALSU JOKOWI - Joko Widodo di Wedangan Pendopo Mangkubumen, Solo, Senin (4/11/2024). Tim Kuasa Hukum Presiden ke-7 RI Joko Widodo enggan menunjukkan ijazah asli Jokowi kepada publik, di tengah maraknya kabar ijazah palsu yang beredar di media sosial. 

TRIBUNTRENDS.COM - Heboh polemik dugaan ijazah palsu mantan Presiden Joko Widodo, mengapa pihak Jokowi tak mau menunjukkan ijazahnya ke publik?

Kuasa hukum angkat bicara dan menyinggung soal isu baru dan ramai di media sosial.

Seperti apa perkembangan polemik dugaan ijazah palsu Jokowi ini?

Tim Kuasa Hukum Presiden ke-7 RI Joko Widodo enggan menunjukkan ijazah asli Jokowi kepada publik, di tengah maraknya kabar ijazah palsu yang beredar di media sosial.

Kuasa hukum Jokowi, Rivai Kusumanegara beralasan, berdasarkan asas hukum, pembuktian harus dilakukan oleh pihak yang menuding ijazah Jokowi palsu.

Lagipula ia melihat, permintaan pembuktian ijazah oleh penyebar rumor bukan untuk menguji kebenaran.

"Karena memang dari awal kami sudah melihat permintaan ini bukan untuk menguji kebenaran, lebih kepada untuk memojokkan dan kepentingan-kepentingan lainnya," kata Rivai dalam konferensi pers di Senayan, Jakarta Pusat, Senin (14/5/2025).

Rivai menuturkan, hal ini makin terbukti ketika pihak rektor dan dekan Universitas Gadjah Mada (UGM) menunjukkan salinannya.

Bukannya selesai, masalah ijazah Jokowi justru menimbulkan isu baru dan ramai di media sosial.

Kendati begitu ia memahami, UGM melakukannya dengan iktikad baik agar tidak ada lagi perdebatan panjang.

"Yang terjadi bukan selesai, tapi yang terjadi adalah muncul isu baru.

Font lah, foto lah, jadi ini sudah sesuai dengan dugaan kami, sehingga kami melihat ini hanya sekadar jebakan Batman," ucap Rivai.

"Tapi apapun itu kami menghormati, menghargai langkah yang dilakukan oleh pihak UGM, sebagai lembaga penerbit, mungkin itikadnya baik, agar isu ini selesai.

Tapi betul, dugaan kami yang terjadi adalah semakin snowball," imbuhnya.

Lebih lanjut ia menyatakan, kuasa hukum hanya akan menunjukkan ijazah asli Jokowi jika memang diminta secara hukum.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
JokowiJoko Widodoijazah palsuRivai KusumanegaraUGMUniversitas Gadjah Mada
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved