Berita Viral
TikToker Thailand Meninggal Karena Penyakit Kulit Langka Akibat Terlalu Banyak Bekerja, Ini Kisahnya
Seorang TikToker wanita asal Thailand mengidap penyakit kulit langka, meninggal dunia setelah dua bulan dirawat intensif
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Nafis Abdulhakim
TRIBUNTRENDS.COM - Seorang TikToker wanita asal Thailand mengidap penyakit kulit langka.
Penyakit tersebut menjangkit wanita cantik ini karena dirinya terlalu keras dalam bekerja.
Sayangnya, wanita ini akhirnya dinyatakan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan yang intensif di rumah sakit, ini kisahnya.
Baca juga: Pengakuan TikToker Riezky Kabah usai Dipolisikan Gegara Menghina Guru, Dulu Korban Bully di Sekolah
Dikutip dari World of Buzz, Selasa (4/3/2025), seorang TikToker asal Thailand, Yui, mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh.
Hal itu terjadi setelah ia bekerja terlalu keras dalam waktu lama.
Yui baru-baru ini meninggal dunia akibat komplikasi yang disebabkan oleh alergi obat yang parah.
Yui awalnya pergi ke rumah sakit untuk berobat karena pembengkakan kelenjar getah bening di lehernya.
Namun pada bulan Desember 2024, ia dirawat di rumah sakit karena reaksi alergi yang parah.
Ia mengalami gejala-gejala seperti ruam, demam tinggi, dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Kemudian berkembang menjadi pneumonia.
Yui pun harus mengandalkan mesin jantung-paru sambil menunggu transplantasi paru-paru.
Dalam sebuah posting Facebook, para ahli medis menunjukkan bahwa Yui menderita Sindrom Steven Johnson (SJS).
Itu adalah penyakit kulit yang langka dan fatal.
Penyakit ini biasanya disertai dengan rasa sakit yang menyebar luas pada kulit.
SJS sangat langka sehingga hanya terjadi pada dua hingga tujuh kasus per satu juta orang, lapor Sin Chew.
Yui mengunggah di akun TikTok miliknya @mos8299, mengungkap sekujur tubuhnya dipenuhi borok dan nanah, dan ia berkata kesakitan,
"Aku tidak pernah menyangka bahwa hidup ini akan menyakitkan dan menyiksa.
Jika aku bisa menyingkirkan ini, aku tidak ingin memiliki apa pun dalam hidup ini, aku tidak ingin mendapatkan apa pun lagi.
“Saya tidak ingin menjadi kaya lagi.
Yang saya inginkan hanyalah bertahan hidup.
Hidup aman dan tenteram.
Melihat anak-anak saya tumbuh dewasa.
Serta mampu mengurus orang tua saya,” tambahnya.
Namun sayangnya Yui meninggal dunia pada tanggal 26 Februari 2025 setelah menerima perawatan selama dua bulan.
(TribunTrends.com/Nafis)
Sumber: TribunTrends.com
Pegawai Tempat Gadai di Semarang Lecehkan Pelanggan, Beri Syarat Harus Ngamar, Ini Faktanya |
![]() |
---|
Misteri Sesosok Mayat Membusuk di Mobil Mewah Penyanyi D4vd, Gadis 15 Tahun Hilang Sejak 2024 |
![]() |
---|
Tips Ubah Foto Biasa Jadi Keren Mengenakan Pakaian Adat Jawa, Pakai Prompt Gemini AI Ini |
![]() |
---|
Foto di depan Kabah Jadi Impian, Ini Cara Mudah Mewujudkannya, Pakai Prompt Gemini AI |
![]() |
---|
Prompt Gemini AI Bisa Buat Foto Pasangan Terlihat Keren Pakai Jas di dalam Lift, Ini Caranya |
![]() |
---|