Breaking News:

Berita Viral

Perjalanan Kasus Bripda FA di Sulawesi Selatan, Menyetubuhi Mantan Pacar hingga Istri Ditelantarkan

Inilah perjalanan kasus Bripda FA di Sulawesi Selatan yang penuh dengan kontroversi, mulai dari pemerkosaan mantan pacar hingga penelantaran istri.

Editor: Dika Pradana
TribunTimur
Perjalanan kasus Bripda FA di Sulawesi Selatan yang penuh dengan kontroversi, mulai dari pemerkosaan mantan pacar hingga penelantaran istri. 

Yang lebih mencengangkan adalah ketika Bripda FA sepakat untuk menikahi M, yang seolah menjadi solusi untuk meredakan ketegangan hukum dan emosional dalam kasus ini.

Keputusan ini, yang pada akhirnya mengubah hasil keputusan sebelumnya, menimbulkan berbagai pertanyaan tentang keadilan dan apakah langkah tersebut benar-benar memberikan perlindungan bagi korban.

Tindakan Bripda FA yang mengajukan banding dan akhirnya mencapai kesepakatan untuk menikahi M menimbulkan dilema hukum dan moral. 

Banding Diterima, Bripda FA Kembali Aktif

Setelah mengajukan banding, Bripda FA kembali aktif sebagai anggota kepolisian.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Didik Supranoto mengonfirmasi hal ini, menjelaskan bahwa banding PTDH diterima karena Bripda FA sepakat untuk menikahi M.

Namun, meskipun PTDH dicabut, Bripda FA masih dijatuhi sanksi demosi, yakni penundaan kenaikan pangkat selama 15 tahun dan mutasi.

"Memang awalnya sanksi PTDH. Tapi karena dia (Bripda FA) banding dan diterima karena sepakat untuk menikahi mantan pacarnya," ujar Didik pada Minggu, 12 Januari 2025.

Walaupun kembali aktif, Bripda FA kembali dilaporkan oleh sang istri.

Laporan terbaru terkait kasus penelantaran rumah tangga mencuat, dengan dugaan bahwa Bripda FA menelantarkan istrinya, termasuk menolak tinggal serumah dan tidak memenuhi kewajiban suami.

"Iya kami laporkan (Bripda FA) terkait penelantaran rumah tangga," ujar kuasa hukum keluarga korban, Muhammad Irvan.

Irvan menambahkan, korban yang juga istri Bripda FA terpaksa tinggal di kos sendiri dan diabaikan dalam beberapa hal.

"Korban selalu berupaya untuk memposisikan dirinya sebagai istri, seperti menghubungi Bripda FA hingga aktif dalam kegiatan Bhayangkari," kata Irvan.

Saat ini, meskipun Bripda FA kembali bertugas, laporan-laporan baru terkait penelantaran rumah tangga dan dugaan kekerasan dalam rumah tangga pada M telah dilaporkan.

(TribunTrends.com/Kompas.com/Rachmawati)

Sumber: Kompas.com
Tags:
Bripda FAmantan pacarSulawesi Selatan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved