Kunci Jawaban
Kunci Jawaban PMM Modul 1 Topik 1 UbD Sebelum Aksi Nyata: Refleksikan Bagaimana Hasil Rubrik
Simak kunci jawaban Modul 1 Topik 1 Understanding by Design Sebelum Aksi Nyata di PMM
Editor: Galuh Palupi
Contoh jawaban: Setelah Mempelajari materi "Menerapkan Prinsip Unserstanding by Design Pada Pembelajaran" di Modul 1, saya akan berusaha untuk memberikan pengalaman belajar yang tidak hanya informatif tetapi juga bermakna bagi peserta didik. Namun, saya sering kali merasa bahwa meskipun peserta didik telah melalui berbagai kegiatan pembelajaran, pemahaman mereka terhadap materi sering kali dangkal. Hal ini membuat saya mempertanyakan pendekatan yang saya gunakan dalam merancang pembelajaran.
Saya merasa lebih percaya diri dalam merumuskan tujuan pembelajaran dan memahami berbagai jenis asesmen. Menggunakan pendekatan Understanding by Design, saya menyadari pentingnya merancang pembelajaran yang terstruktur dan bermakna. Saya bertekad untuk terus belajar dan menerapkan konsep ini dalam pengajaran sehari-hari.
Refleksi ini membuat saya menyadari betapa pentingnya merancang pembelajaran dengan pemahaman yang mendalam sebagai tujuan utama. Dengan pendekatan UbD, saya merasa lebih mampu membimbing siswa menuju pemahaman yang lebih kaya dan lebih bermakna. Adapun tahapan yang saya lakukan yaitu merumuskan tujuan pembelajaran, merancang asesmen pembelajaran, menentukan metode asesmen serta memilih format asesmen.
Penerapan prinsip-prinsip UbD telah mengubah cara saya melihat peran saya sebagai pendidik. Saya tidak lagi sekadar menjadi penyampai materi, tetapi menjadi fasilitator pemahaman yang lebih dalam. Dan yang paling penting, saya merasa bahwa peserta didik saya lebih terlibat dan lebih mampu menerapkan apa yang mereka pelajari dalam konteks yang lebih luas.
Contoh jawaban: Setelah mempelajari topik 1, saya memahami bahwa prinsip-prinsip Understanding by Design (UbD) sangat bermanfaat dalam merancang pembelajaran yang lebih efektif. Pendekatan ini menekankan pentingnya memulai perencanaan dengan tujuan akhir yang jelas, sehingga setiap langkah pembelajaran memiliki arah yang terfokus untuk membentuk siswa mencapai pemahaman yang mendalam terhadap konsep inti.
UbD membantu saya untuk lebih sistematis dalam menyusun kegiatan belajar dan menyesuaikannya dengan tujuan pembelajaran. Hal ini tidak hanya memudahkan dalam mendesain asesmen yang sesuai, tetapi juga dalam mengidentifikasi prioritas pembelajaran, seperti konsep-konsep utama yang harus dipahami siswa.
Namun tantangan yang saya hadapi adalah dalam mengakomodasi perbedaan kemampuan siswa. Merancang pembelajaran yang dapat mencakup semua siswa, terutama dengan tingkat pemahaman dan kesiapan yang beragam membutuhkan fleksibilitas tinggi. Dibutuhkan penyesuaian dalam metode, media dan pendekatan pembelajaran agar setiap siswa dapat mencapai hasil yang optimal sesuai dengan kemampuannya.
*) Disclaimer: Jawaban di atas hanya digunakan sebagai contoh ketika Bapak/Ibu Guru/Kepala Sekolah menghadapi pertanyaan serupa di Pendidikan Guru Penggerak. Bapak/Ibu Guru/Kepala Sekolah dapat menjawab soal serupa dengan jawaban sesuai dengan kondisi masing-masing. (Tribun Trends/Tribunnews)
Sumber: Tribunnews.com
Jawaban: Mengapa Pendidikan Nilai Menjadi Aspek Penting? |
![]() |
---|
Jawaban: Bagaimana Ki Hadjar Dewantara Menjelaskan tentang Budi Pekerti? PPG 2025 |
![]() |
---|
Apa yang Tidak Boleh Dilakukan oleh Guru Berdasarkan Permendikbudristek No 67 Tahun 2024? PPG 2025 |
![]() |
---|
Jawaban: Perubahan yang Dirasakan Setelah Mengerjakan Tugas Aksi Nyata Terpilih |
![]() |
---|
Jawaban: Maksud dari Azas Konsentris dalam Menyikapi Keberagaman |
![]() |
---|