Berita Viral
Wanita Ini Bangga Jadi Nenek di Usia 36, Putranya Baru 18 Tahun Sudah Jadi Ayah, Tuai Kritik Warga
Kisah viral wanita bangga putranya baru berusia 18 tahun sudah jadi ayah, banjir kritikan dari publik.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
Keluarganya tidak terlalu kaya, jadi di usia muda dia putus sekolah lalu pilih bekerja daripada melanjutkan pendidikan.
Thu Mai lantas bertemu dengan seorang pria dan menikah dengannya.
Setelah menikah mereka dikaruniai dengan tiga orang anak.
Namun kehidupan pernikahan Thu Mai tidak seindah yang dibayangkan.
Baca juga: Kucetak Gol untuk Istriku Aldi Taher Buat Lagu Bucin untuk Pratama Arhan & Azizah, Auto Viral!

Thu Mai sering mendapat perlakuan kasar dan di-KDRT oleh suaminya.
Suami Thu Mai juga berselingkuh dengan wanita lain yang lebih muda.
Tapi meski kehidupan pernikahannya berantakan, Thu Mai mulai mendapat keberuntungan secara finansial.
Thu Mai awalnya mencoba merintis bisnis toko kosmetik, tidak menyangka akan berhasil.
Setelah beberapa tahun bekerja di bidang kosmetik dan memiliki tabungan, Thu Mai memutuskan bercerai dari suaminya.
Ia pindah ke kota lain bersama ketiga anaknya agar jauh dari sang mantan suami.
Singkat cerita, setelah bercerai Thu Mai bertemu dengan pemuda bernama Doan Hai Ba.
Ketika itu usia Thu Mai 34 tahun, sedangkan Doan Hai Ba masih 18 tahun.
Dengan perbedaan usia mereka yang ckup jauh, Hai Ba tidak menyerah pada Thu Mai.

Ia terus mengejar cinta ibu tiga anak tersebut meski mendapat banyak kritikan.
Baca juga: Viral Cinta Beda Kasta, Pria Pemakai Motor Puji Pacar yang Kaya dan Ada Mobil, Tetap Merasa Dihargai
Thu Mai sendiri awalnya juga risih pada Hai Ba.
Sumber: TribunTrends.com
Kisah Kontras Dua Pejabat Pariwisata: Widi Wardhana Air Galon dan Klarifikasi ChatGPT Zita Anjani |
![]() |
---|
Mahasiswa Unsri Mengaku Dipaksa Saling Cium Saat Ospek, Ini Pengakuan Senior yang Viral di Medsos |
![]() |
---|
Makan Mi Instan di Pantai Bayar Rp270 Ribu, Begini Pengakuan Pembeli, Pemilik Kena Teguran |
![]() |
---|
Derita Berlapis: Bayi Pasutri Tunawisma Meninggal, Jenazahnya Ditolak Mertua: Ngapain Bawa Mayat |
![]() |
---|
Sedihnya Bocah Penjual Cilok: Ditipu Ibu-Ibu, Pulang dengan Tangis, Diselamatkan Uluran Tangan Warga |
![]() |
---|